Viral Anak Jalanan Tendang dan Dobrak Mobil karena Tak Diberi Uang, Marah-marah pada Sopir
Viral video yang memperlihatkan seorang anak jalanan menendang dan mendobrak pintu mobil karena tak diberi uang.
Editor: Miftah
TRIBUNNEWS.COM - Viral video yang memperlihatkan seorang anak jalanan menendang dan mendobrak pintu mobil karena tak diberi uang.
Seorang anak awalnya terlihat mengetuk kaca mobil meminta-minta.
Bocah laki-laki itu bahkan memukul kaca mobil samping sopir sambil marah-marah.
Insiden tersebut terjadi di traffic light simpang empat, Jalan Brawijaya, Kawasan Cakarayam, Kota Mojokerto.
Guna menindaklanjuti kejadian itu, Petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Mojokerto turun tangan.
Kasatpol PP Kota Mojokerto, Heryana Dodik Murtono menjelaskan kegiatan razia dan penyisiran untuk menertibkan anak jalanan yang telah membuat onar sehingga meresahkan masyarakat khususnya pengguna jalan.
"Kita sudah tindaklanjuti laporan dari warga dan bersangkutan (anak jalanan) sudah ditemukan akan diproses dan dilakukan pembinaan," ungkapnya, Selasa (15/12/2020).
Dodik menyebut pihaknya sigap merespons laporan itu dengan menerjunkan petugas Satpol PP.
Petugas mengendarai mobil patroli berkeliling untuk menertibkan anak jalanan tersebut.
Baca juga: Viral Video Dinosaurus Diturunkan dari Truk, Ini Penjelasan Pengelola Mojosemi Forest Park Magetan
Baca juga: Cerita Gadis di Banyuasin yang Diperkosa Ayah Kandung hingga Hamil Lalu Dianiaya Ibu
Baca juga: Tahanan Narkoba Diduga Tewas Dianiaya di Penjara: Luka-luka, di Leher Ada Sundutan Rokok
"Ada anak-anak dibawah umur berkerumun di lokasi simpang empat dan mereka kabur ketika melihat ada mobil patroli petugas Satpol PP," terangnya.
Menurut dia, pihaknya berhasil menangkapnya dua anak jalanan termasuk bocah yang terekam kamera hingga viral di video sosial.
"Mereka masih anak-anak yang melakukan itu (minta-minta) di simpang empat sehingga di bawah umur kita tindak di tempat yaitu pembinaan dan menasehatinya agar tidak mengulangi perbuatanya," ucap Dodik.
Ditambahkannya, guna mengantisipasi kejadian serupa agar tidak kembali terjadi pihaknya melakukan monitoring menertibkan anjal dan pengamen di seluruh jalan protokol Kota Onde-onde ini.
Kegiatan monitoring itu berlokasi di simpang empat Jalan Residen Pamuji, Jalan Pemuda dan Jalan Cakarayam namun tidak ada aktivitas anjal dan pengamen di lokasi tersebut.
Kemudian, dilanjutkan menyusuri Jalan Surodinawan, Jalan Brawijaya dan Jalan Raden Wijaya dan hasilnya menjaring satu pengamen dan tiga pengemis.
"Ada empat orang terjaring razia dan dilakukan pembinaan terhadap mereka agar tertib dan tidak mengganggu ketertiban umum," pungkasnya.
(SuryMalang.com, Mohammad Romadoni)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Anak Jalanan di Kota Mojokerto Tendang dan Dobrak Mobil karena Tak Dikasih Uang, Satpol PP Bereaksi