Seorang Pria Bunuh Pacar karena Ditolak saat Ajak Berhubungan Badan, Jasad Korban Malah Dilecehkan
Seorang pria bunuh pacar karena ditolak saat ajak berhubungan badan. Korban berteriak hingga membuat pelaku panik lalu mencekiknya.
Editor: Miftah
TRIBUNNEWS.COM- Seorang pria bunuh pacar karena ditolak saat ajak berhubungan badan.
Korban berteriak hingga membuat pelaku panik lalu mencekiknya.
Mirisnya, pelaku tetap nekat melecehkan jasad korban.
Kasat Reskrim Polres Payakumbuh, Mochamad Rosidi membenarkan terjadinya peristiwa tersebut.
"Kasus pembunuhan ini berawal ditemukannya sesosok mayat perempuan di dalam sebuah pondok pada 9 Desember lalu oleh warga," ujar Mochamad Rosidi yang dihubungi melalui telepon, Jumat (18/12/2020).
Kemudian pihak kepolisian melakukan identifikasi terhadap mayat tersebut dam diketahui identitas mayat tersebut.
Pria bunuh pacar karena ditolak saat ajak berhubungan badan tersebut akhirnya ditangkap.
"Pelaku ditangkap pada Rabu (16/12/2020) kemarin di Bukittinggi dan saat ini sudah ditahan di kantor polisi, " sambungnya.
Baca juga: Digerebek saat Layani Pelanggan, PSK Ini Dirudapaksa & Diperas Oknum Polisi, Harus Setor Rp 500 Ribu
Baca juga: Seorang Remaja Berbuat Asusila dengan Janda Muda di Toilet Umum, Janjian di Belakang Kantor Bupati
Pacar dibunuh, mayatnya tetap dilecehkan
Dijelaskan oleh Rosidi, kejadian pembunuhan berawal saat pelaku dan korban bertemu di Kecamatan Situjuah Limo Nagari.
"Kemudian pelaku mengajak korban ke pondok yang menjadi lokasi pembunuhan," katanya.
"Kemudian pelaku mengajak korban untuk bercumbu atau berhubungan badan. Namun korban menolak dan berteriak," sambungnya.
Panik karena korban berteriak, pelaku mencekik korban sampai meninggal.
"Setelah meninggal, pelaku tetap melancarkan niatnya mencumbu korban," paparnya.
(Kontributor Padang, Rahmadhani)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pria Bunuh Pacar karena Tolak Berhubungan Badan, Mayat Korban Dinodai"
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.