Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mengenang Sosok Haura, yang Tewas Tertabrak Saat Coba Menghentikan Truk yang Dikemudikan Ayahnya

Sebelum menetap di Meukek, Aceh Selatan, Haura pernah tinggal di Dusun Alue Gani, Desa Gunong Pungkie, Kecamatan Tadu Raya, Nagan Raya.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Mengenang Sosok Haura, yang Tewas Tertabrak Saat Coba Menghentikan Truk yang Dikemudikan Ayahnya
Kolase Instagram/ serambinews.com
Aura (14) meninggal setelah terlindas truk ayahnya sendiri, benarkah sang ayah lari dengan selingkuhan? 

Laporan Wartawan Serambi, Rizwan

TRIBUNNEWS.COM, SUKA MAKMUE - Haura Aulia (11 tahun)--berita sebelumnya tertulis Aura--warga Gampong Keude Meukek, Kecamatan Meukek, Aceh Selatan meninggal dunia setelah tergilas truk, Jumat (18/12/2020).

Truk bermuatan penuh tandan buah segar (TBS) kelapa sawit tersebut justru dikemudikan oleh ayahnya sendiri, Saini.

Kapolres Aceh Selatan AKBP Ardanto Nugroho SH SIK MH melalui Kasat Lantas AKP Eko Baskara, Minggu (20/12/2020), menceritakan, peristiwa itu terjadi pada Jumat (18/12/2020) sekira pukul 22.30 WIB.
Saat itu, Saini (42), pengemudi mobil barang (mobar) jenis Mitsubishi Colt Diesel Nopol BL 8765 EC, melaju dari arah Blangpidie, Abdya menuju Tapaktuan, Aceh Selatan.

"Sesampainya di simpang Desa Kuta Baro, Kecamatan Meukek, anaknya Aura menghentikan truk yang dikemudikan Saini (ayah korban) dengan cara bergantung di samping truk,” jelas Kasat Lantas.

"Namun ternyata Saini selaku sopir tidak mau berhenti dan langsung menjalankan mobilnya sehingga anaknya Aura (korban) terjatuh," ungkap AKP Eko Baskara.

Setelah terjatuh,  korban terlindas ban belakang truk sebelah kanan sehingga mengenai kepala korban dan langsung meninggal dunia di tempat kejadian.

Berita Rekomendasi

Melihat Aura terjatuh dan terlindas, keluarga korban yang histeris langsung berhamburan ke lokasi kejadian untuk menghampiri dan memeluk jasad korban.

"Saini beserta barang bukti saat ini diamankan Satlantas Polres Aceh Selatan guna pengusutan lebih lanjut," ujar Kasat Lantas.

Haura Aulia dikenal sebagai sosok yang ceria.

Sebelum menetap di Meukek, Aceh Selatan, Haura pernah tinggal di Dusun Alue Gani, Desa Gunong Pungkie, Kecamatan Tadu Raya, Nagan Raya.

Haura ternyata lahir di Meukek, 10 Maret 2009 yang merupakan kampung ayahnya, Husaini yang kini sedang diproses hukum terhadap kasus tersebut.

Haura merupakan anak pertama dari dua bersaudara dari pasangan Husaini - Yusmiati (34).

Sejak kecil ia tinggal di Alue Gani bersama kedua orang tuanya dan menempuh pendidikan di SD Alue Gani, Nagan Raya.

Baca juga: Aura Meninggal Terlindas Truk Pengangkut Sawit yang Dikemudikan Ayahnya Sendiri

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas