Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Cerita Para Kepala/Wakil Kepala Daerah di Jabar yang Terkena Covid-19

Wali Kota Bandung Oded M Danial terpapar Covid-19. Dalam aku instagramnya, mang Oded, demikian ia akrab dipanggil

Penulis: Hendra Gunawan
zoom-in Cerita Para Kepala/Wakil Kepala Daerah di Jabar yang Terkena Covid-19
Tribun Jabar/Gani Kurniawan
Wali Kota Bandung Oded M Danial 

TRIBUNNEWS.COM -- Wali Kota Bandung Oded M Danial terpapar Covid-19. Dalam aku instagramnya, mang Oded, demikian ia akrab dipanggil, mengumumkan ia positif Covid-19.

Karenanya ia akan menjalani perawatan pasien covid-19, Jumat (8/1/2021).

Sebelum mang Oded, sejumlah kepala/wakil kepala daerah di Jawa Barat juga mengalami hal yang sama, terpapar wabah mematikan tersebut.

Berikut daftar kepala/wakil kepala daerah di Jabar yang terpapar Covid-19:

Wali Kota Bogor Bima Arya.

Pada Kamis (19/3/2020), Bima Arya dinyatakan positif corona berdasarkan hasil tes swab. Ia merupakan pasien positif corona pertama di Bogor.

Bima diperkirakan terpapar pandemi tersebut selama masih perjalanan ke Eropa yaitu Azerbaijan dan Turki.

BERITA TERKAIT

Sebelum dinyatakan positif, ia sempat merasakan sejumlah gejala ringan seperti badan lemas, mual, nafsu makan hilang, tenggorokan tidak nyaman, batuk, hingga merasa tubuh panas padahal suhunya normal.

Bima Arya Urban Farming di Kota Bogor
Bima Arya Urban Farming di Kota Bogor (Humas Pemkot Bogor)

Lalu pada Sabtu (18/4/2020), melalui akun Instagramnya, ia mengumumkan sudah sembuh dari corona.

Bima sempat menceritakan pengalamannya menderita Covid-19 lewat sebuah buku berjudul positif. Dalam acara peluncuran buku melalui webinar, Sabtu (13/6/2020).

Bima sedikit menceritakan apa yang ia tuangkan dalam buku tersebut. Baca juga: Istri Bima Arya Kisahkan Kesedihannya Saat Sang Suami Dijemput Petugas Medis Covid-19 Cerita itu bermula saat Bima melakukan perjalanan dinas ke Turki dan beberapa negara lain pada bulan Maret.

Bima menduga, ia terpapar bukan selama kunjungan luar negeri itu, melainkan saat dalam perjalanan pulang kembali ke Indonesia.

"Jadi kesimpulannya kayaknya tidak di Turki. Kalau ditarik mundur sepertinya tertular di pesawat pas pulang," kata Bima dalam webinar melalui aplikasi. Di perjalanan pulang itu, ada salah seorang penumpang yang tak henti-hentinya batuk. Bahkan, penumpang tersebut sampai ditegur oleh penumpang lainnya.

Karena seringnya penumpang tersebut batuk, Bima kemudian ikut batuk-batuk. Saat sampai di Kota Bogor, Bima lantas menjalani swab test.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas