Penumpang Sriwijaya Air yang Jatuh Sempat Kirim SMS ke Ayahnya: Pesawat Delay, Hujan Deras Sekali
Seorang penumpang bernama Indah sempat mengirim SMS pada ayahnya. Sebelum take off, ia mengabarkan bahwa pesawatnya delay.
Editor: Miftah
Bawa Bayi
Salah seorang penumpang Sriwijaya Air yang hilang kontak diketahui bernama Indah Halimah Putri.
Ia merupakan warga asal Desa Sungai Pinang 2, Kecamatan Sungai Pinang, Ogan Ilir.
Hal ini dibenarkan Kepala Desa Sungai Pinang 2, Herman Sawiran.
"Iya, benar (Indah) warga Sungai Pinang 2," kata Herman saat dihubungi TribunSumsel.com, Sabtu (9/1/2021).
Indah diketahui terbang bersama empat orang anggota keluarga lainnya.
Keempat orang tersebut yakni suami Indah bernama Rizki Wahyudi, putra Indah bernama Arkana Nadhif, mertua Indah bernama Rosi Wahyuni dan keponakannya bernama Nabila Anjani.
"Dia (Indah) pergi sekeluarga berlima. Kalau yang tercatat warga Sungai Pinang 2 ya cuma Indah. Yang empat orang lainnya bukan," kata Herman.
Menurut Herman, berdasarkan keterangan kerabat, saat penerbangan Indah membawa sang anak berusia 3 bulan bernama Arkana Nadhif.
"Kasihan sekeluarga itu. Anaknya masih bayi umur 3 bulan," kata Herman.
Sebelum terbang menuju Pontianak, Indah beserta suami dan anak semata wayangnya sempat mudik ke kampung halamannya, beberapa hari lalu.
Setelah dari Sungai Pinang, ketiga orang anggota keluarga tersebut lalu terbang ke Bangka untuk menjemput Rosi Wahyuni yang merupakan mertua Indah atau ibu dari suaminya.
"Mertuanya Indah tinggal di Bangka. Setelah dijemput ke Bangka, sekeluarga ini terbang ke Jakarta, lalu ke Pontianak," ungkap Herman.
Berita warga Sungai Pinang yang menumpang pesawat Sriwijaya Air, menyebar ke seluruh wilayah Sungai Pinang.