Tergiur Uang Banyak, Suami Jual Istri Ke Pria Hidung Belang Rp 1,5 Juta Sekali Layanan
Tergiur dengan uang jutaan rupiah, seorang pria warga Mojokerto tega menjual istrinya ke pria hidung belang
Editor: Hendra Gunawan
Iwan menyebut hasil penangkapan tersangka pihaknya mengamankan barang bukti yaitu dua alat kontrasepsi kondom bekas dipakai, uang tunai Rp 1,5 juta hasil transaksi prostitusi, Handphone dan sprei hotel.
Kemudian buku nikah, satu unit sepeda motor, screenshot percakapan transaksi prostitusi dan media sosial Twitter milik tersangka.
Perbuatan tersangka dijerat Pasal 2 Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2007 tentang TPPO serta Pasal 296 KUHP dan atau Pasal 506 KUHP.
Baca juga: Fakta Baru Kasus Prostitusi di Bandung, Artis TA Kini Dipulangkan, Polisi Lakukan Langkah Ini
"Tersangka dua kali menjual istrinya untuk layanan hubungan badan bertiga dengan pria hidung belang dan akhirnya terbongkar," ucap Iwan.
Hasratnya Tinggi
Layanan serupa atau hubungan badan bertiga juga dilakukan Taufik (43). Pria asal Pamekasan, Madura itu menawarkan Sitti (38), istrinya sendiri.
Taufik menawarkan jasa layanan persetubuhan itu melalui media sosial Twitter.
Tersangka memajang foto telanjang sang istri. Ia yang mengendalikan bisnis lendir lewat akun twitter untuk menggaet konsumen.
"Awalnya melalui direct message di Twitter. Lalu berlanjut ke nomor whatsapp dan janjian untuk menentukan jadwal maupun lokasi dan tarif," kata Kanit Pelayanan Perempuan dan Anak Satreskrim Polrestabes Surabaya, Iptu Fauzy Pratama, Selasa (27/10/2020).
Penangkapan Taufik dilakukan polisi usai melakukan patroli cyber.
Tersangka dan istrinya akan melayani pria hidung belang dengan jasa layanan persetubuhan bertiga di salah satu hotel wilayah Jemursari, Surabaya, Sabtu (24/10/2020).
Saat menjajakan Sitti, pria yang sudah beristri sah itu membanderol tarif Rp 1 juta untuk sekali kencan.
"Pakai uang muka dilakukan secara transfer sebesar Rp 200.000. Sisanya dibayar di tempat," tambahnya.
Hasil penyidikan, tersangka sudah kerap menjajakan Sitti ke pria hidung belang di Surabaya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.