TRIBUNNEWS.COM - Seorang remaja mengajak temannya membunuh kekasihya yang sedang hamil.

Tindakan keji pelaku itu dilakukan lantaran ia tak mau bertanggung jawab dengan kehamilan korban.

Kedua pelaku kemudian membunuh korban dan melucuti pakaian korban sebelum kabur.

Satreskrim Polres Sampang menangkap dua remaja berinisial IS (17) warga Kecamatan Banyuates dan PW (16) warga Kecamatan Ketapang.

Kedua remaja itu ditangkap atas kasus pembunuhan seorang gadis berusia 16 tahun berinisial ZK.

Kapolres Sampang, AKBP Abdul Hafidz mengatakan, setelah menghabisi nyawa korban, IS dan PW melucuti pakaian ZK.

Hal itu dilakukan kedua tersangka agar dapat meninggalkan jejak.

Baca juga: Himawan Mengaku Terpaksa Membunuh Sopir Taksi Online karena Terlilit Utang Bank Rp 50 Juta

Baca juga: Ayah Pensiunan Polisi dan Paman Purnawirawan TNI, Pria di Tuban Ancam Bunuh Petugas, Ini Masalahnya

Setelah itu, mereka langsung meninggalkan jenazah ZK.

Delapan hari kemudian, mayat ZK yang sudah membusuk, ditemukan oleh warga setempat.

Penemuan mayat itu lantas dilaporkan warga ke Polsek Ketapang.

"Hasil dari autopsi tengkorak bagian kepala korban terdapat lebam akibat benturan yang dilakukan oleh IS dan bela cekikan di bagian leher," terang AKBP Abdul Hafidz, Senin (1/2/2021).

Satreskrim Polres Sampang beserta Polsek Ketapang melakukan penyelidikan dan hasilnya dari sejumlah bukti yang ada mengarah ke IS dan PW.

"Pelaku tidak melarikan diri ke luar kota, keduanya kami amankan di rumahnya masing-masing, pada saat itu mereka sedang bersantai di rumahnya," ucap AKBP Abdul Hafidz.

Sebelumnya, IS (17) dan PW (16) diamankan anggota Polres Sampang.