Lepas dari Pengawasan saat Ibunya Karaoke di dalam Rumah, 2 Balita Tewas di Lubang Septic Tank
Dua balita kakak beradik AA (4) dan ZH (2) dilaporkan tewas tenggelam di lubang septic tank di dekat rumahnya, Selasa (2/2/2021).
Editor: Endra Kurniawan
TRIBUNNEWS.COM - Dua balita kakak beradik AA (4) dan ZH (2) dilaporkan tewas tenggelam di lubang septic tank di dekat rumahnya, Selasa (2/2/2021).
Hal tersebut berawal saat keduanya lepas dari pengawasan sang ibu yang sedang karaoke di dalam rumah.
Sedangkan kedua korban merupakan warga Kampung Alurtani I, Tamiang Hulu, Kabupaten Aceh Tamiang, Aceh.
Baca juga: Kakek 78 Tahun di Aceh Besar Rudapaksa 4 Anak di Bawah Umur, Pelaku Divonis 15 Tahun Penjara
Kapolsek Tamiang Hulu, Iptu Delyan Putra menjelaskan, lubang kolam septic tank itu berada di belakang rumah korban.
Saat itu lubang tersebut sedang dibersihkan.
“Sedang dibersihkan, sedangkan ibu korban atas nama Suhar (35) membersihkan rumah, anak-anaknya main di dekat lubang itu,” kata Delyan.
Menurut keterangan, Suhar menghabiskan waktu istirahatnya dengan karaoke di dalam rumah dengan volume tinggi.
Korban baru menyadari kondisi kedua anaknya setelah dan beberapa saat tidak melihat kedua korban yang biasanya hilir mudik di dalam rumah.
“Setelah dicari, ternyata kedua korban sudah berada di dalam lubang septic tank,” lanjut Untung.
Baca juga: Viral Mobil Dinas Ratusan Juta Terjebak Lumpur saat Dikendarai Bupati Aceh Tamiang, Ini Penyebabnya
Suhar langsung menjerit histeris ketika melihat anaknya sudah berada di dalam lubang dalam kondisi tak bergerak.
Jeritan ini didengar oleh tetangganya, Sumarlan (38) yang langsung melompat ke dalam septic tank menolong kedua korban.
Dia pun membawa langsung korban ke bidan desa, namun pihak medis menyatakan kakak beradik itu sudah meninggal.
“Korban sudah meninggal, dan saat ini sudah dilangsungkan proses pemakaman,” ujarnya.
Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul Orangtua Karaoke di Rumah, Dua Anaknya Meninggal Tenggelam dalam Septic Tank,
(Serambinews.com/Rahmad Wiguna)