Salah Seorang Ajudannya Meninggal karena Covid-19, Hasil Tes Swab Wali Kota Denpasar Negatif
Saat ke Jakarta untuk menghadiri kegiatan Hari Pers Nasional, ajudan yang ikut juga bukan Kadek Gunantara.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Bali, I Putu Supartika
TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR - Kadek Gunantara (32), ajudan Wali Kota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra meninggal dunia pada Jumat (12/2/2021).
Ia meninggal dunia setelah dirawat di RSUD Wangaya dan terkonfirmasi positif.
Terkait hal tersebut, Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai mengatakan, pihaknya sudah melakukan tracing.
"Sudah dilakukan tracing. Pak Wali Kota sudah ditracing, juga sopir, termasuk keluarganya sudah juga," kata Dewa Rai, Sabtu (13/2/2021).
Ia menambahkan, khusus untuk Wali Kota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra hasilnya negatif.
"Pak Wali sudah, negatif. Kemarin saat mau ke Jakarta sudah dua kali swab. Pas berangkat dan pulang juga swab, dan keduanya negatif," katanya.
Baca juga: BREAKING NEWS: Ajudan Wali Kota Denpasar Meninggal dalam Perawatan Pasien Covid-19
Baca juga: Keranda Mayat Diarak Keliling Kampung, Sosialisasi untuk Cegah Penularan Covid-19
Dewa Rai menambahkan, saat ke Jakarta untuk menghadiri kegiatan Hari Pers Nasional, ajudan yang ikut juga bukan Kadek Gunantara.
"Saat ke Jakarta, ajudannya yang lain yang mendampingi Pak Wali. Saat balik dari Jakarta beliau juga tidak sempat bertemu (dengan ajudannya yang meninggal)," katanya.
Plt Dirut RSUD Wangaya, IA Asweni Dewi mengatakan, dari hasil tracing di keluarga, istri Kadek Gunantara juga dinyatakan positif Covid-19.
"Istrinya positif juga. Swab PCR untuk istrinya dilakukan tanggal 11 Februari. Saat ini diisolasi di RSUD Wangaya juga," katanya.
Asweni Dewi mengatakan, Kadek Gunantara dirujuk dari RS Graha Bakti Medika, Klungkung, Bali, tanggal 10 Februari 2021.
Ia memiliki keluhan sesak napas dan dirujuk pukul 23.00 Wita lalu dirawat di ICU RSUD Wangaya.
Sebelumnya, pada tanggal 8 Februari 2021 Kadek Gunantara sempat dites rapid antigen dan hasilnya positif.
"Tanggal 11 Februari diulang dengan swab PCR dan hasilnya juga positif," katanya.
Selama perawatan, Kadek Gunantara sempat sesak napas dibarengi dengan tensi naik.
Namun setelah diberikan terapi KMD, tensinya pun kembali turun.
Selanjutnya pada tanggal 12 Februari pagi, kondisinya stabil.
"Siangnya, kondisinya drop dan pukul 15.15 Wita kritis. Oleh dokter dan perawat dilakukan tindakan," katanya.
Pada Jumat 12 Februari 2021, pukul 16.50 Wita, Kadek Gunantara dinyatakan meninggal dunia.
Artikel ini telah tayang di tribun-bali.com dengan judul UPDATE: Ajudan Wali Kota Denpasar Meninggal, Dewa Rai: Sudah Dilakukan Tracing
