Panik karena Viral, Penculik Bocah 4 Tahun di Palembang Pura-pura jadi Penyelamat Lalu Telfon Polisi
Panik gara-gara viral di media sosial, penculik bocah empat tahun di Palembang ngaku jadi penolong.
Editor: Miftah
TRIBUNNEWS.COM- Panik gara-gara viral di media sosial, penculik bocah empat tahun di Palembang ngaku jadi penolong.
Pelaku lalu pura-pura menelpon pihak kepolisian,
Polisi dalam waktu singkat langsung mengungkap pelaku penculikan anak di Palembang. Tiga orang diamankan, motifnya meminta uang tebusan.
Aksi penculikan yang viral di media sosial ini terjadi di depan rumah korban di kawasan Sukarami, Kota Palembang, Jumat (19/2/2021) siang.
Kronologi terungkapnya kasus ini saat polisi mendapat kabar anak korban penculikan berinisial DI (4 tahun) telah ditemukan.
DI dilaporkan ditemukan di kawasan Kebun Sayur yaitu di Jalan Noerdin Panji, Kecamatan Sukarami Palembang Sabtu (20/2/2021) malam.
Orang yang mengaku menemukan anak itu bernama Sutriono (32).
Setelah dilakukan pemeriksaan terungkap, Sutriono yang tadinya mengaku menemukan anak itu ternyata pelaku penculikan.
Ia bersama Suhartono (38 tahun) sebelumnya sudah merencanakan aksi penculikan tersebut.
Suhartono yang bertugas menculik korban, kemudian Sutriono yang bertugas menyambut korban.
Baca juga: Remaja 18 Tahun Diculik, Pelaku Minta Tebusan Rp 15 Juta, Diduga karena Paman Punya Utang Narkoba
Baca juga: Kisah Penculik Bocah di Palembang, Telepon Polisi Bak Penyelamat, Tahunya Panik Karena Aksinya Viral
Baca juga: Sempat Viral, Bocah 4 Tahun Korban Penculikan Sudah Ditemukan, Begini Kondisinya
"Waktu saya culik korban, saya bawa dia ke rumah kosong tidak jauh dari Tempat Kejadian Perkara (TKP), sambil menunggu Sutriono menjemput," ujar Suhartono, Minggu (21/2/2020).
Kemudian setelah bertemu Sutriono di kawasan Kebun Sayur, pelaku Suhartono langsung pergi.
"Saya panik banyak pemberitaan di media sosial, sehingga saya berpura-pura menyelamatkan korban dan menelpon polisi," kata Sutriono.
Sutriono kemudian membawa DI ke rumahnya di Kecamatan Alang-Alang Lebar Palembang.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.