Anak yang Bunuh Ayah karena Makanan Sahur Asin Meninggal Dunia di Sel Penjara, Diduga Alami Epilepsi
Seorang anak bunuh ayah gara-gara makanan sahur keasinan. Pelaku pun kini meninggal dunia saat dipenjara.
Editor: Miftah
NST
ilustrasi jenazah- Seorang anak bunuh ayah gara-gara makanan sahur keasinan. Pelaku pun kini meninggal dunia saat dipenjara.
Usai kembali ke rumah, ia mondar-mandir menggerutu sambil memegang sabit, pisau, dan palu.
Secara tiba-tiba, Fera kemudian menghampiri sang ayah, memukul, dan membacoknya menggunakan sabit.
Bacokan itu mengenai kepala bagian belakang-kanan hingga korban jatuh tersungkur tepat di jalan depan rumah. Korban pun meninggal di lokasi.
Hasil pemeriksaan polisi menyebut, ada kemungkinan Fera tega membacok bapaknya karena dendam.
Ia, menurut laporan polisi saat itu, sering merasa dikucilkan akibat gangguan jiwa yang diderita.
(Surya/Aflahul Abidin)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Pembunuh Ayah Kandung di Kabupaten Trenggalek Tewas Sebelum Hasil Tes Kejiwaan Keluar
Berita Rekomendasi