Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Buaya Ditombak Hingga Lemas, Tubuhnya Dibelah untuk Mengeluarkan Jasad Bocah di Dalam Perutnya

Buaya yang diperkirakan telah lemah itu akhirnya bersama warga, dinaikkan ke daratan untuk dibelah bagian perutnya.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Buaya Ditombak Hingga Lemas, Tubuhnya Dibelah untuk Mengeluarkan Jasad Bocah di Dalam Perutnya
HO/ Tribunkaltim.co
Proses pencarian bocah di Bengalon, Kutim yang diterkam buaya, Rabu (3/3/2021). 

TRIBUNNEWS.COM, SANGATTA - Bocah laki-laki yang dimangsa buaya Bengalon akhirnya ditemukan Kamis (4/3/2021) siang.

Kondisi korban sudah tidak bernyawa dengan gigitan di paha dan kepala yang ditemukan berada di dalam perut buaya.

Proses pencarian bocah Sekolah Dasar tersebut sudah dilakukan sejak malam lalu dengan Polsek Bengalon sebanyak 3 personel, Airud Muara Bengalon 3 personel, Koramil Bengalon 2 personel, TNI AL Bengalon 1 personel, Basarnas 6 personel, Laskar Kebangkitan Kutim (LKK) 10 orang, dan masyarakat sekitar 10 orang.

"Dari tadi malam kita lakukan pencarian korban dengan bantuan pawang buaya juga," kata Bongga tim SAR Kutim saat dihubungi TribunKaltim.co.

Sekitar pukul 01.30 Wita dengan bantuan pawang buaya dari Laskar Kebangkitan Kutim (LKK), buaya akhirnya ditemukan sekitar 100 meter dari tempat kejadian.

"Buaya tidak jauh ditemukan dari lokasi kejadiannya," ujar Bongga.

Selanjutnya, buaya ditombak di bagian kepala dan dibiarkan hingga lemas.

Baca juga: Pencuri Menyerahkan Diri Kepada Polisi Usai Diterkam Buaya Saat Sembunyi di Sungai di Kutai Timur

Baca juga: Jasad Bocah 8 Tahun Ditemukan Dalam Perut Buaya di Kutai Timur, Korban Diterkam di Hadapan Ayah

BERITA TERKAIT

Sekitar pukul 05.00 Wita, buaya kembali ditombak dan diikat bagian mulutnya.

Pada pukul 09.00 Wita, buaya yang diperkirakan telah lemah itu akhirnya bersama warga, dinaikkan ke daratan untuk dibelah bagian perutnya.

Ditemukanlah korban utuh di dalam perut buaya yang berukuran kurang lebih 8 meter.

"Buaya ukurannya kurang lebih 8 meter itu ada korban utuh," imbuhnya.

Setelah dikeluarkan dari perut buaya, tubuh bocah 8 tahun tersebut kemudian dimasukkan ke kantong mayat Basarnas.

Proses pengeluaran jenazah itu membuat penduduk setempat menangis sejadi-jadinya.

Mereka meneriakkan nama Dimas.

Suasana pun seketika menjadi haru.

Warga menangisi kematian anak SD itu.

Korban bernama Dimas Mulkan Saputra, umur 8 tahun.

Dia anak pasangan suami istri Subliansyah dan Susi.

Mereka warga Jalan Sungai Kacong RT 2 RW 1 Desa Sepaso Selatan.

Setelah ditemukan, korban akhirnya dibawa ke rumah duka dengan kapal ketinting dan buaya ganas itu telah dikuburkan pula pada pukul 13.30 Wita.

Setelah dievakuasi, lantas jenazah korban dimandikan kemudian dikebumikan.

Baca juga: Awalnya Gerah Lalu Ceburkan Diri di Kanal, Seorang Pria Malah Diterkam Buaya, Berhasil Selamat

Baca juga: 2 Buaya Tertangkap Warga di Pangkalpinang, Punya Panjang 4 Meter, Diburu karena Takut Jatuh Korban

Kronologis

Seorang bocah laki-laki usai 8 tahun di Desa Muara Bengalon, Kecamatan Bengalon, Kutai Timur, Kalimantan Timur, sempat hilang sehari setelah diterkam buaya di Sungai Tempakul, Rabu (3/3/2021).

Esoknya, bocah malang itu tewas. Jasadnya ditemukan dalam perut buaya, setelah ditangkap tim SAR gabungan Kutai Timur, Kamis (4/3/2021).

"Setelah kita temukan buaya kita belah (perut) terus kita ambil anaknya (korban) bawa ke rumah duka. Buaya kita kubur," ungkap KepalaTim Rescue Pos SAR Kutai Timur Bongga Losong kepada awak media di Kutai Timur, Kamis.

Bongga menjelaskan, kondisi tubuh korban masih utuh. Korban diperkiraan ditelan bulat setelah diseret ke dalam air.

Awal kejadian, korban bersama adik dan ayahnya memancing di Sungai Tempakul, Desa Muara Bengalon, Kecamatan Bengalon, Kutai Timur.

"Saat itu korban berenang dan langsung diterkam buaya," tutur Bongga.

Ayah korban yang menyaksikan peristiwa itu langsung meloncat ke sungai menolong anaknya. Namun, upayanya gagal.

Korban sudah diseret buaya masuk dalam air dan menghilang.

"Ayahnya sempat bantu tapi enggak bisa. Buaya bawa anak itu makin ke dalam (air)," terangnya.

Tim SAR gabungan kemudian menuju lokasi dan gagal melakukan pencarian.

Pencarian kemudian dilanjutkan keesokan harinya.

Libatkan pawang buaya

Danramil Bengalon Kapten Inf Sajani menuturkan, pencarian yang dilakukan tim SAR gabungan melibatkan pawang buaya dari warga sekitar.

"Buaya kita temukan kurang lebih 100 meter dari lokasi kejadian," ungkap Sajani.

Setelah ditemukan, lanjut Sajani, buaya ditombak bagian kepala dan dibiarkan melemah beberapa jam dalam air.

"Setelah itu kita tarik buaya ke darat dan dibelah perut ditemukan jasad korban dan dibawa ke rumah duka," tutur Sajani. (Tribun Kaltim, Kompas.com/Zakarias Demon Daton)

Artikel ini telah tayang di tribunkaltim.co dengan judul NEWS VIDEO Sudah tak Bernyawa, Bocah SD di Bengalon Ditemukan Masih Utuh dalam Perut Buaya

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Hilang Sehari, Bocah 8 Tahun di Kutai Timur Ditemukan Tewas di Perut Buaya"

Sumber: Tribun Kaltim
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas