Detik-detik Bus Masuk Jurang di Sumedang, Penumpang Serempak Teriak Allahu Akbar, Takbir
Detik-detik kecelakaan bus masuk jurang di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Rabu (10/3/2021).
Editor: Nanda Lusiana Saputri
TRIBUNNEWS.COM - Berikut detik-detik kecelakaan bus masuk jurang di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Rabu (10/3/2021).
Saat menyadari tanda bahaya, para penumpang secara serempak berteriak dan mengucapkan takbir.
Ada juga penumpang yang sudah mencium bau kampas rem.
Kecelakaan bus terjadi di Jalan Raya Sumedang-Malangbong, Tanjakan Cae, Desa Sukajadi, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Rabu (10/3/2021).
Kecelakaan bus rombongan yang pulang dari Pamijahan, Kabupaten Tasikmalaya menuju Subang via Wado Sumedang tersebut terjadi pada sekitar pukul 18.30 WIB.
Baca juga: Kecelakaan Maut Bus Masuk Jurang di Sumedang, 26 Orang Tewas, 1 Orang Masih Terhimpit
Baca juga: Kecelakaan Bus Sri Padma Kencana, Korban Bertambah Sopir Ikut Tewas
Bus tersebut berisi 62 orang yang terdiri dari 59 orang rombongan SMP IT Al Muawwanah, Cisalak, Subang.
Sementara 3 orang lainnya merupakan sopir dan kernet Bus Seri Padma Kencana.
Sesuai data terbaru pada Kamis (11/3/2021), pukul 02.18 WIB, dari total 62 orang di dalam bus, sebanyak 27 orang tewas.
Sementara 34 orang selamat, dan 1 orang lainnya masih terjepit di dalam bus.
Penumpang serempak berteriak
Mimin Mintarsih (52) adalah salah satu penumpang dalam kecelakaan bus maut tersebut.
Warga Desa Paku Haji, Kecamatan Cisalak, Kabupaten Subang, itu beserta dua anaknya yang berumur 2 dan 11 tahun selamat dalam kecelakaan maut tersebut.
Mimin menceritakan detik-detik terjadinya kecelakaan.
Menurut Mimin, saat mulai menyadari tanda bahaya, para penumpang secara serempak berteriak dan mengucapkan takbir.
Baca juga: Duka Bupati Subang, 23 Warganya Tewas Dalam Kecelakaan di Sumedang
Baca juga: (video) Kecelakaan Maut Bus Masuk Jurang di Sumedang, 23 Tewas dan Belasan Luka-luka
"Semua orang teriak Allahhu akbar, takbir," ujar Mimin.
Mimin yang duduk di jok kedua dari sopir menyebut, bus oleng sebelum masuk ke jurang.
"Bus goyang-goyang, terus masuk jurang," ucap Mimin.
Saat di jalan, menurut Mimin, sudah tercium bau sangit kampas rem.
Salah seorang penumpang bahkan meminta sopir memeriksanya.
"Sopir bilang remnya blong," ujar Mimin.
Akibat kecelakaan itu, Mimin terjepit jok di dalam bus, sedangkan kedua anaknya terpental ke belakang.
Namun, Mimin bisa menyelamatkan diri dan merangkak mencari anaknya, lalu keluar dari bus.
"Saya terjepit jok, saya merangkak cari anak saya dan keluar dari bus," kata dia.
(Kompas.com: Kontributor Karawang, Farida Farhan)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Penumpang Bus yang Kecelakaan di Sumedang Teriak Allahhu Akbar, Takbir"