Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mengenang Sosok Habib Hasan Mulachela, Kerap bagi-bagi Sembako, Sedih Masih Ada Warga Tak Bisa Makan

Habib Hasan Mulachela pernah mengaku kaget lantaran masih ada warga Kota Solo yang tidak mampu membeli beras.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Mengenang Sosok Habib Hasan Mulachela, Kerap bagi-bagi Sembako, Sedih Masih Ada Warga Tak Bisa Makan
Tribun Jateng/Muhammad Sholekan
Habib Hasan Mulachela ketika ditemui di kediamannya di Pasar Kliwon, Kota Solo, Sabtu (16/1/2021). 

"Kalau pemerintah mau cek seperti ini akan tahu kondisi masyarakat," jelasnya.

Kenangan Terakhir di Pasar Turi

Dua hari sebelum berpulang, ternyata Habib Hasan masih beraktivitas di Surabaya.

Habib Hasan diketahui beraktivitas di Pasar Turi Surabaya pada Rabu (3/3/2021).

Habib datang bersama Anggota Watimpres RI (Dewan Pertimbangan Presiden Republik Indonesia), Muhammad Mardion untuk menuju Tempat Penampungan Sementara (TPS) Pasar Turi yang berada di atas jalan raya.

Ketua Perhimpunan Pedagang Pasar Turi, Muhammad Taufik Al-Djufri, menyambut kedatangan mereka dan menunjukkan kondisi TPS yang sudah mulai rusak.

Juga keberadaan gedung Pasar Turi Baru yang sepi, baik pedagang maupun pengunjung.

Berita Rekomendasi

"Inilah kondisi Pasar Turi yang ada Pak. Ada sekitar 6.000 pedagang yang belum bisa berdagang secara nyaman pasca kebakaran Pasar Turi 13 tahun yang lalu," kata Muhammad Taufik Al-Djufri.

Baca juga: Suasana Imlek, Habib Hasan Mulachela Salurkan Bantuan kepada Warga Miskin di Kemang

Baca juga: Habib Rizieq Langsung Ditahan tanpa Dijadikan Saksi, Kuasa Hukum: Jelas ini Tidak Sah

Rombongan kemudian masuk ke TPS dan melihat kondisinya. Serta kondisi Pasar Turi Baru yang juga masih sepi pedagang, sehingga banyak yang tutup.

"Dengan kehadiran pak Mardiono, saya punya harapan besar. Beliau sangat peduli.

Beliau sebenarnya nggak bisa hadir tapi ini disempatkan. Diberi kemudahan Allah," ujar Habib Hasan, saat mendampingi Mardiono berkeliling.

Sementara Mardiono mengatakan, Pasar Turi ini merupakan bagian dari pusat perdagangan di Surabaya yang konsumennya luas hingga ke seluruh Jawa Timur (Jatim) hingga ke Indonesia Timur.

"Mereka juga bisa disebut bagian dari UMKM. UMKM adalah tulang punggung ekonomi di Indonesia, dan saya pun merasa bersedih dengan permasalahan disini yang sudah bertahun-tahun tak kunjung selesai," ungkap Mardiono.

Oleh karena itu, dirinya mencoba ikut andil mengurai untuk bagaimana mencari solusi agar permasalan Pasar Turi bisa kita selesaikan sehingga para pedagang dan para konsumen itu bisa bertransaksi kembali dengan aman dan nyaman.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas