TRIBUNNEWS.COM - Mayat bayi ditemukan mengambang di saluran air yang berada di Pintu Air Jelok, gegerkan warga Dusun Susukan, Desa Delik, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang.

Mayat bayi tersebut ditemukan pertama kali oleh warga sekaligus penjaga pintu air bernama Siswanto (50). 

Kasubbag Humas Polres Semarang AKP Sugiyarta mengatakan jenazah bayi tersebut ditemukan Minggu (14/3/2021) sekira pukul 07.00 WIB.

"Kejadian tersebut pertama kali diketahui oleh Siswanto yang juga merupakan penjaga pintu air. Temuan itu lalu diteruskan ke Kadus Susukan bernama Widodo yang kemudian melapor ke Polsek Tuntang," jelasnya saat dihubungi.

Baca juga: Viral Video Mesum di Serang Banten, Direkam Siang Hari Tak Jauh dari Keramaian, Pelaku Masih Pelajar

Baca juga: Remaja Pengangguran Cari Perhatian, Standing Motor Hanya Pakai Celana Dalam, Polisi Tilang Mereka

Sugiyarta mengatakan saat Siswanto mengecek pintu air Sungai Jelok, dia melihat ada orok bayi yang mengapung dengan posisi telungkup.

"Bayi itu sudah tidak bergerak dan diketahui sudah meninggal," paparnya.

Dari pemeriksaan tim medis diketahui bayi berjenis kelamin perempuan tersebut meninggal kurang dari dua hari.

"Usia bayi sudah cukup bulan. Tali pusar ada, tapi plasenta tidak ada," kata Sugiyarta.

Dikatakan Sugiyarta, atas temuan jenazah ini petugas langsung melakukan penyelidikan.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Mayat Bayi di Saluran Pintu Air Gegerkan Warga