TRIBUNNEWS.COM – Sesosok mayat bayi ditemukan terbungkus di dalam tas.

Tas tersebut berada di aliran irigasi.

Mayat bayi perempuan ditemukan terbungkus tas di aliran irigasi atau parit di Kampung Wonowongso RT 2 Kelurahan Sine, Sragen.

Bayi malang itu ditemukan oleh salah seorang saksi, Supono (61) seorang petani sekitar, ketika dirinya hendak mengecek saluran air di TKP tersebut karena mampet.

Kapolres Sragen AKBP Yuswanto Ardi melalui Kassubag Humas Polres Sragen AKP Suwarso mengatakan kejadian terjadi Senin (15/3/2021) pukul 06.00 WIB.

Saat itu, saksi tiba di sawah dengan maksud mengerjakan lahan dan mendapati alirkan ke sawahnya tidak mengalir.

Merasa curiga, saksi menuju aliran irigasi yang berada di sebelah timur sawah milik saksi.

"Ternyata aliran air tersebut tersumbat satu buah tas kamera warna hitam. Oleh saksi tas hitam tersebut di ambil dan di buka mendapati ada sesosok bayi di dalamnya," terang Suwarso.

Merasa terkejut, saksi memberitahu penemuan bayi tersebut kepada rekannya dan segera melaporkan kepada ketua RT 2. Olehnya, laporan tersebut dilanjutkan ke Polsek Sragen.

Suwarso melanjutkan Polsek Sragen melaksakan oleh TKP bersama SPK Polres Sragen dan tim Inafis Polres Sragen serta tim medis dari Puskesmas Sragen.

Baca juga: Gara-gara Depresi, Wanita Tega Telantarkan Bayi 14 Bulan, Diserahkan Secara Paksa ke Pemilik Warung

Baca juga: Tak Mau Aib Bersama Selingkuhan Terbongkar, Wanita Ini Buang Bayinya saat Suami Sah Jadi TKI

Baca juga: Seorang Ayah Tega Rudapaksa Putrinya hingga Melahirkan Bayi, Terancam 15 Tahun Penjara

Sementara, pihak kepolisian mengamankan barang bukti berupa satu potong sarung warna biru - merah, satu potong kaos warna orange, satu buah tas kamera warna hitam merk ADV satu buah plastik Alfamart, dua buah plastik bening.

Hasil pemeriksaan, bayi tersebut diperkirakan berusia kurang lebih tujuh bulan dalam kandungan dengan tali pusar belum terpotong.

Bayi memiliki panjang kurang lebih 39 cm, lingkar kepala 33 cm, lingkar dada 22 cm dengan panjang ari-ari 42 cm.

Ketua PMI Sragen Ismail Joko Sutresno mengatakan korban di evakuasi dengan mobil ambulans operasional Puskesmas Sragen ke faskes rujukan Instalasi Forensik RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen.

Guna pemeriksaan lebih lanjut dilakukan outopsi ke RSUD dr. Moewardi Surakarta, serta koordinasi dengan Resmob untuk uangkap penemuan pelaku.

Berita lainnya terkait penemuan mayat bayi.

(Tribun Jateng/Mahfira Putri Maulani)

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Bayi Umur Tujuh Bulan Dalam Kandungan di Sragen Ditemukan di Parit