Bocah 4 Tahun Dinodai Pamannya Berkali-kali, Terbongkar saat Penyakit di Kemaluan Tak Kunjung Sembuh
Kasus rudapaksa terhadap anak di bawah umur terjadi di Kabupaten Sampang, Madura.
Editor: Endra Kurniawan
TRIBUNNEWS.COM - Kasus rudapaksa terhadap anak di bawah umur terjadi di Kabupaten Sampang, Madura.
Diketahui korbannya adalah Bunga (nama samaran) yang masih berusia 4 tahun.
Sedangkan pelakunya merupakan orang terdekat korban, yakni pamannya sendiri.
Bahkan rumah pelaku tak jauh dari tempat tinggal korban.
Baca juga: Istri Tak Mau Melayani, Pria Ini Rudapaksa Putri Kandung Hingga Melahirkan
Aksi persetubuhan itu pertama kali diketahui oleh orangtua korban pada Februari 2021 lalu.
Orangtua Bunga menaruh curiga lantaran sering mendapati anaknya merintih kesakitan di bagian alat kelaminnya.
Bahkan, rasa kesakitan itu dialami korban terjadi setiap malam.
Karena khawatir, orangtua Bunga berinisiatif untuk memeriksakannya ke bidan.
"Sudah beberapa kali Bunga berobat ke bidan tapi tetap tidak kunjung sembuh," kata salah satu keluarga Bunga, SF.
"Pada akhir direkomendasikan ke dokter kandungan untuk divisum," sambung dia.
Ia menambahkan, hasil dari visum korban sangat mencengangkan.
Hasil itu menunjukan jika Bunga telah mengalami kekerasan seksual hingga berkali-kali.
"Pihak keluarga sudah mencurigai kalau pelakunya merupakan pamannya sendiri," kata dia.
"Bahkan pamannya itu bercerita kepada orang lain soal perbuatannya," terangnya.
Baca juga: Fakta-fakta Siswi SD Dirudapaksa, Pelakunya Sahabat Dekat Kakak Korban, Aksi Dilakukan 3 Kali