Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Siswi SMA di Madura Pulang Sambil Nangis, Ngaku Bagian Tubuhnya Dicium dan Diremas-remas Pak Guru

Kasus pelecehan terhadap anak di bawah umur terjadi di Kecamatan Batuputih, Kabupaten Sumenep.

Editor: Endra Kurniawan
zoom-in Siswi SMA di Madura Pulang Sambil Nangis, Ngaku Bagian Tubuhnya Dicium dan Diremas-remas Pak Guru
fountainhillsrecovery.com
Ilustrasi pelecehan - Siswi SMA di Madura Pulang Sambil Nangis, Ngaku Bagian Tubuhnya Dicium dan Diremas-remas Pak Guru 

TRIBUNNEWS.COM - Kasus pelecehan terhadap anak di bawah umur terjadi di Kecamatan Batuputih, Kabupaten Sumenep.

Diketahui korbannya merupakan seorang siswi SMA swasta di kecamatan tersebut.

Sedangkan pelakunya diduga adalah guru dari korban sendiri.

Buntut dari dugaan pelecehan ini, orang tua siswi SMA tersebut melaporkan Pak Guru ke polisi.

Pak Guru berinisial M itu melampiaskan birahinya terhadap siswinya dengan cara mencium dan meremas payudara.

Baca juga: Oknum Guru SMA Lakukan Pelecehan Seksual Anak Didiknya Sendiri, Terungkap Gara-Gara Ini

Peristiwa itu terjadi di ruang koperasi milik sekolah pada hari Rabu (10/3/2021) sekira pukul 10.00 WIB.

Tokoh masyarakat di Kecamatan Batuputih berinisial S, menuturkan kepada SURYAMALANG.COM tentang perlakuan oknum guru yang memalukan tersebut.

Berita Rekomendasi

Menurutnya, berawal ketika korban pulang sekolah dengan suara isak tangis.

"Anak ini menangis saat pulang sekolah, dan langsung ditanyakan oleh ibundanya."

"Korban mengaku jika dicium dan payudaranya diremas-remas oleh gurunya," ungkapnya.

Dari penuturan anaknya ini, orang tua korban tidak terima dengan perlakuan oknum guru yang disebut-sebut berinisial M.

Baca juga: Rayu Santri Laki-laki Agar Mau Menginap di Rumahnya, Guru Ngaji Ini Lakukan Pelecehan, Ada 6 Korban

Karena tidak terima, orang tuanya berusaha mengklarifikasi kepada pihak sekolah.

Namun, klarifikasi itu tidak membuahkan hasil yang memuaskan.

Dari itulah akhirnya, korban bersama ibundanya melaporkan kasus dugaan pelecehan tersebut pada Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Sumenep.

Hal ini berdasarkan LP-B/67/III/RES.1.8./2021/RESKRIM/SPKT Polres Sumenep, tertanggal 15 Maret 2021.

Dalam bukti laporannya, pelecehan yang dialami korban terjadi hari Rabu (10/3/2021) sekitar pukul 10.00 WIB.

Waktu itu, korban dipanggil oleh oknum guru M dan menunjukkan sebuah video TikTok yang dibuat korban.

Baca juga: Pelecehan Wanita Bersuami di WC Umum, Modus Pelaku Pura-pura Pinjam Sikat saat Korban Tak Berbusana

Sang guru mengancam tidak akan diluluskan dan videonya akan disebar jika tidak mau mengikuti kemauan oknum guru tersebut.

Kemudian, korban langsung dicium dan payudaranya diremas-remas.

Setelah itu, korban keluar dari ruang koperasi sekolah dan kembali masuk kelas.

Dikonfirmasi Kasubbag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti Sutioningtyas membenarkan laporan tersebut.

"Akan masuk pada tahap gelar perkara," katanya.

Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul Video TikTok Jadi Modal Pak Guru Salurkan Birahi ke Siswi SMA Sumenep, Ada Adegan Cium & Remas-remas

(SURYAMALANG.COM/Ali Hafidz Syahbana)

Berita lainnya terkait kasus pelecehan klik di sini

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas