TRIBUNNEWS.COM - Cerita perjuangan petugas yang rela melakukan prosesi pemakaman jenazah korban Covid-19 datang dari Kota Malang, Jawa Timur.

Tim pemulasaran jenazah Covid-19 Polresta Malang Kota tetap melaksanakan tugas hingga tengah malam.

Hal ini tetap dilakukan demi memenuhi permintaan dari keluarga korban.

Di saat tengah malam, ketika masyarakat Kota Malang sedang tertidur lelap mereka menjalankan tugas di pemakaman.

Baca juga: 432 Penduduk Kota Malang Penderita HIV/AIDS, Didominasi Kalangan Pemuda

Seperti pada Sabtu (20/3/2021) dinihari tadi. Di mana tim pemulasaran jenazah Polresta Malang Kota, memakamkan jenazah Covid-19 di TPU Ki Ageng Gribig, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang.

Ipda Tri Sulistyo, Panitbintibmas Satbinmas Polresta Malang Kota membenarkan hal tersebut.

"Jadi pada Jumat (19/3/2021) sekitar pukul 19.30 WIB, kami menerima laporan. Bahwa di Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA), telah meninggal dunia pasien positif Covid-19 dengan inisial IMM (48), warga Kecamatan Klojen, Kota Malang," ujarnya kepada TribunJatim.com.

Ia menjelaskan pemakaman tersebut, seharusnya dilaksanakan pada esok harinya.

Namun pihak keluarga meminta, agar jenazah tersebut segera dimakamkan malam itu juga.

"Akhirnya kami bersama tim PSC dan BPBD Kabupaten Malang, langsung melaksanakan pemakaman," terangnya.

Pada pukul 23.29 WIB jenazah diberangkatkan menuju ke lokasi pemakaman.

Sesampainya di lokasi pemakaman, jenazah disalatkan terlebih dahulu sebelum dimakamkan.

Baca juga: UIN Malang Segera Bubarkan UKM Pencak Silat Pagar Nusa, Buntut Meninggalnya 2 Mahasiswa

"Sesuai protokol Covid-19 , saat disalatkan, jenazah tetap berada di dalam mobil jenazah. Lalu usai disalatkan, kami pun langsung melakukan prosesi pemakaman," terangnya.

Dengan memakai baju APD secara lengkap, tim pemulasaran kemudian membawa jenazah tersebut ke dalam liang lahat.