Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

VIRAL Meme Grafiti Kajari Kota Malang, Siap Lapor Polisi Jika Ada Tulisan Negatif dan Menyinggung

Belakangan ini warganet di Tanah Air diramaikan sejumlah meme grafiti yang dihiasi berbagai macam tulisan dan pesan-pesan tertentu.

Editor: Endra Kurniawan
zoom-in VIRAL Meme Grafiti Kajari Kota Malang, Siap Lapor Polisi Jika Ada Tulisan Negatif dan Menyinggung
Tribunnews/twitter
VIRAL Meme Grafiti Kajari Kota Malang, Siap Lapor Polisi Jika Ada Tulisan Negatif dan Menyinggung 

TRIBUNNEWS.COM - Belakangan ini warganet di Tanah Air diramaikan sejumlah meme grafiti yang dihiasi berbagai macam tulisan dan pesan-pesan tertentu.

Diketahui gambar yang menjadi wadah warganet mencurahkan kreativitasnya, merupakan foto dari Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kota Malang, Andi Darmawangsa.

Waktu itu Andi tengah menghadiri acara simbolis di tembok jembatan Kedungkandang, Kota Malang.

Untuk diketahui tembok jembatan Kedungkandang, Kota Malang yang baru diresmikan sebagai CSR Grafiti beberapa waktu lalu.

Baca juga: Viral Video Rumah Mewah Kerampokan: Keramik, Marmer dan Kusen Habis Dikuras 

Salah satu foto Kajari Kota Malang saat melakukan grafiti yang dibuat meme oleh netizen.
Salah satu foto Kajari Kota Malang saat melakukan grafiti yang dibuat meme oleh netizen. (Tangkapan layar dari malangraya_info)

Di saat Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Malang secara simbolis menorehkan karyanya di tembok tersebut, justru menjadi bahan meme editan oleh warganet.

Yang paling disoroti adalah foto Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kota Malang, Andi Darmawangsa.

Di mana dirinya terlihat menorehkan tulisan di tembok tersebut, bertuliskan 'Orang Hebat Tidak Korupsi'.

Berita Rekomendasi

Dari hasil tersebut, tulisan grafiti Andi Darmawangsa diganti oleh para warganet.

Mulai dari tulisan guyonan, serius, hingga yang menempelkan gambar sedikit porno ataupun mengkritik.

Menanggapi hal tersebut, dirinya mengaku tidak terlalu paham dengan apa yang dituliskan oleh warganet.

Namun dengan bantuan pihak-pihak yang bisa mengartikan, ia pun paham jika tulisan meme yang tersebar itu hanyalah guyonan semata.

"Saya itu tidak paham bahasa Jawa ya, saya tidak tahu betul. Yang jelas kalau saya lihat, itu hanya gurauan bahasa gaul," ujarnya kepada TribunJatim.com (Grup SURYAMALANG.COM), Sabtu (20/3/2021).

Andi menjelaskan, bila dirinya menemukan ada meme yang di posting oleh akun-akun media sosial dengan maksud yang tidak bagus, dirinya pun siap melaporkan akun tersebut.

Baca juga: Viral Video Mesum di Hotel Bogor, Tiap Bulan Rekam 6 Video, Dijual Pelaku di Pornhub

"Kalau seandainya ada kalimat-kalimat yang kurang bagus, ya saya lapor itu. Kita lihat perkembangannya," tambahnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas