Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Anak yang Bunuh Ayah Sering Melamun Sepulang dari Berguru di Banten, Pelaku Anak Kesayangan Korban

Seorang anak berinisial AS (21) di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat tega menebas leher ayah kandungnya sendiri, Rudi (45) hingga tewas.

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Arif Fajar Nasucha
zoom-in Anak yang Bunuh Ayah Sering Melamun Sepulang dari Berguru di Banten, Pelaku Anak Kesayangan Korban
Net
Seorang anak berinisial AS (21) di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat tega menebas leher ayah kandungnya sendiri, Rudi (45) hingga tewas. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang anak berinisial AS (21) tega menebas leher ayah kandungnya sendiri, Rudi (45) hingga tewas.

Peristiwa nahas itu terjadi di Kampung Sayangkaak, Desa Nyalindung, Kecamatan Cugeneng, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Kamis (1/4/2021).

Pelaku tega menghabisi nyawa ayahnya sendiri hanya gara-gara kesal dibangunkan dari tidur.

Padahal, pelaku adalah anak kesayangan korban yang paling diperhatikan.

Menurut keterangan keluarga, pelaku selama sebulan terakhir sering melamun sepulang berguru dari Banten.

Baca juga: Anak yang Tebas Leher Ayahnya hingga Tewas Ternyata Anak Kesayangan Korban, Paling Diperhatikan

Baca juga: Miris, Pria di Cianjur Ini Dibunuh oleh Anak Kesayangannya

Kronologi pembunuhan

Mengutip dari Tribun Jabar, peristiwa nahas itu berawal saat korban membangunkan tersangka untuk meminta menggantikan menunggu toko alat pancing.

Berita Rekomendasi

"Awalnya korban membangunkan anaknya untuk menggantikan menjaga toko pancing milik korban. Korban mungkin terganggu tidurnya dan kesal," kata Kapolsek Cugeneng, Kompol L Woro Wuriani.

Merasa terganggu, tersangka diduga langsung membawa senjata tajam berupa golok.

Melihat ayahnya lengah, tersangka pun langsung menebaskan golok yang dipegangnya ke bagian leher sang ayah sebanyak tiga kali.

"Tersangka pun membawa golok dari rumah dan melakukan penganiayaan kepada orang tuanya sendiri saat duduk," ungkap Woro.

Korban yang terluka parah kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sayang.

Namun sayang, nyawa pria paruh baya itu tak tertolong.

Sering melamun setelah pulang berguru dari Banten

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas