Tingkatkan Pengamanan, Polda Kalsel Sterilisasi dan Patroli di Sejumlah Tempat Ibadah
Antisipasi teror, Polda Kalsel perketat pengamanan di markas komando, tempat ibadah hingga obyek vital yang rawan.
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polda Kalsel memperketat pengamanan di Markas dari tingkat Polda hingga Polsek.
Sejumlah tempat ibadah dan objek vital lainnya yang dianggap rawan khususnya saat pelaksanaan hari peringatan wafat Isa Almasih pada Jumat (2/4/2021) dan Paskah pada Minggu (4/4/2021) juga tak luput dari penjagaan ekstra.
Hal ini merupakan respons atas aksi teror yang terjadi di Makassar, Sulawesi Selatan dan Mabes Polri beberapa waktu lalu.
Baca juga: Selain di Klaten, Densus 88 Juta Amankan Terduga Teroris di Kudus
Kapolda Kalsel Irjen Rikwanto mengatakan pengamanan sejumlah rumah ibadah menjadi perhatian khusus dan serius demi terciptanya situasi Kalsel yang aman dan kondusif.
“Pengamanan telah kami tingkatkan di sejumah Gereja dan tempat ibadah maupun tempat-tempat vital lainnya, supaya tidak ada celah untuk berbuat aksi yang dapat meresahkan dan mengganggu situasi Kamtibmas,” ucap Rikwanto dalam keterangannya, Sabtu (3/4/2021).
Lebih lanjut Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Pol Mochamad Rifai menuturkan sebelum pelaksanaan ibadah Umat Nasrani, aparat keamanan sudah melakukan sterilisasi terhadap lingkungan dan ruangan Gereja oleh Tim Gegana dan Jibom Polda Kalsel.
Ini dilakukan demi memberikan rasa aman bagi umat yang akan melaksanakan ibadah.
Tidak hanya melakukan pengamanan tempat ibadah dan objek vital saja, Polda Kalsel dan TNI juga melakukan Patroli serta razia gabungan di seluruh wilayah Kalimantan Selatan.
“Kehadiran kami bukan semata-mata sebagai tugas pokok, namun juga sebagai wujud hadirnya negara yang menjamin kebebasan setiap warga negara untuk memeluk agamanya dan menjalankan ibadah sesuai dengan agama, jadi jangan sampai ada warga negara yang merasa takut melaksanakan ibadah agamanya dengan adanya ancaman-ancaman dari pihak yang tidak bertanggung jawab utama para pelaku teror,” ujar Kabid Humas.
Ia pun menghimbau agar rangkaian ibadah Paskah dapat dilaksanakan secara virtual. "
Kita juga menyampaikan agar nantinya lebih baik banyak virtualnya di dalam melaksanakan kegiatan ibadah," katanya.
Tidak lupa Polda Kalsel mengajak seluruh elemen masyarakat agar membantu menjaga keamanan.
Polisi turut menggandeng masyarakat dalam pengamanan itu.
"Tentunya ada operasi rutin yang ditingkatkan sesuai petunjuk dari Kapolri jelang peringatan wafatnya Isa Almasih dan Paskah. Terutama yang berkaitan dengan ibadah Paskah, kami ada pengamanan serentak secara bersama-sama. Kami pun mengajak masyarakat untuk menjaga Kamtibmas," ujar Kabid Humas.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.