Seorang Kakak Menangis Histeris Lihat Adiknya Pulang Diantar Mobil Sudah jadi Jenazah
Seorang siswa yang masih duduk di bangku MTs tewas saat mengikuti latihan silat.
Editor: Nanda Lusiana Saputri
![Seorang Kakak Menangis Histeris Lihat Adiknya Pulang Diantar Mobil Sudah jadi Jenazah](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/ilustrasi-tewas_20180406_193808.jpg)
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Fristin Intan Sulistyowati
TRIBUNNEWS.COM - Seorang siswa yang masih duduk di bangku MTs tewas saat mengikuti latihan silat.
Sang kakak, Ika Nesti menangis histeris saat adiknya, MRS (15) diantar pulang pakai mobil namun sudah menjadi jenazah, Minggu (4/4/2021) pagi.
Korban merupakan warga Srebegan, Kecamatan Ceper, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.
Yang memilukan, Ika tinggal sendirian di rumah itu bersama adiknya. Ayah mereka bekerja di Kalimantan, sedangkan sang ibu telah tiada.
Ika pun terpukul, tak bisa menerima kenyataan bila adik kesayangannya itu melepas nyawa di arena latihan perguruan silat.
Keluarga dan tetangga juga menyesalkan kelompok perguruan silat yang diikuti oleh MRS.
Baca juga: Seorang Pria 71 Tahun Ditemukan Tewas Tengkurap, Korban Tingga Sendiri di Rumah
Baca juga: Seorang Pria Tewas Ditikam Tetangganya, Pelaku Tiba-tiba Menyerang Korban yang Sedang Duduk Santai
Orang dari perguruan silat tidak ada yang memberikan kronologi meninggalnya MRS.
Tiba-tiba, MRS diantar ke rumah oleh pihak rumah sakit sudah dalam kondisi tak bernyawa.
Saat ini keluarga juga sedang melakukan autopsi di Rumah Sakit Bhayangkara, Polda DIY, Minggu (4/4/2021).
Tetangga korban, Arif mengatakan, keluarganya mendapatkan kabar saat jenazah tiba di rumah duka.
Dia mengatakan, MRS sendiri masih duduk di bangku kelas 3 MTs Negeri Srebengan, Ceper, Klaten.
Selama ini, korban dikenal sebagai anak yang pendiam dan rajin membantu keluarga dan tetangga.
"Dia itu baik banget tidak neko-neko, kalau dimintai tolong langsung mau," ungkap Arif, Minggu (4/4/2021).
Momen terakhir Arif bertemu MRS yakni pada Sabtu (3/4/2021) sore.
Biasanya MRS berangkat latihan pukul 20.00 WIB dan pulang saat hampir subuh.
MRS ikut latihan silat di lapangan Palar, Desa Palar, Kecamatan Trucuk, Klaten, pada Sabtu (3/4/2021).
Keluarga Korban, Ayu Cahyadi mengatakan, keluarga sebelumnya tidak diberikan kabar meninggalnya MRS ini.
Pukul 07.00 WIB jenazah tiba-tiba datang dari rumah sakit.
"Tiba-tiba dikabari meninggal," ungkap Ayu saat dikonfirmasi TribunSolo.com pada Minggu (4/3/2021) siang.
Baca juga: Depresi Dikeluarkan dari Pekerjaannya sebagai Satpol PP, Pria 26 Tahun Tewas Gantung Diri di Dapur
Saat ini jenazah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Jogja. Itu atas permintaan kakak korban.
Sebelumnya, keluarga sudah melarang agar MRS tidak ikut latihan silat tersebut.
"Dulu awal latihan MRS sempat dicegah ayahnya agar tak ikut latihan," kata dia.
Namun, MRS bersikeras untuk ikut latihan tersebut, akhirnya sang ayah mengizinkan.
"MRS sudah satu tahun ikut anggota perguruan silat," paparnnya.
Berita lain terkait kasus pesilat tewas
Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Tragedi Pilu di Ceper Klaten : Ika Histeris, Adik Kesayangan Pulang Latihan Silat Tinggal Jenazah