Sopir Angkot Berkemeja Partai Demokrat Tewas Mengenaskan, Pelaku Sempat Dibonceng Keponakan Korban
Seorang pria berkemeja Partai Demokrat bernama Junaidi (62) ditemukan tewas mengenaskan.
Editor: Miftah
Kepala Lingkungan 14 Desa Bandar Khalifah, Wawan mengatakan dirinya baru tahu ada penemuan mayat setelah dihubungi warga.
Baca juga: Ibu Muda di Medan Diadili Gegara Belanjakan Uang Pemberian Suami, Begini Ceritanya
"Setelah menerima informasi itu, saya langsung ke lokasi. Saya lihat mayat itu adalah seorang pria yang mengenakan kemeja Partai Demokrat," kata Wawan, Senin (5/4/2021).
Saat ditemukan, jenazah pria itu dalam posisi telentang.
Bukan hanya wajahnya saja yang berdarah, bagian telinga juga mengeluarkan darah segar.
"Di hidung dan kepalanya juga berdarah," ujar Wawan.
Dari amatan di lokasi, tampak jejak ceceran darah di aspal.
"Kalau diperhatikan, diduga ini baru saja kejadiannya. Karena ceceran darahnya masih segar," kata Wawan.
Tak lama kemudian, polisi pun datang ke lokasi.
Baca juga: Fakta-fakta Pembunuhan Berantai di Kulon Progo, Wanita Muda Dicekoki Minuman Bersoda dan Obat Flu
"Setelah dilakukan pemeriksaan terhadap mayat tersebut, pihak kepolisian langsung membawanya ke rumah sakit," terangnya.
Belakangan korban diketahui bernama Junaidi (62).
Korban merupakan warga Jalan Mayor Kompleks SDN 94 Medan, Kecamatan Medan Barat.
Sehari-hari korban bekerja sebagai sopir angkot.
Berdasarkan identitas korban tersebut, kepolisian pun bergerak cepat dengan menangkap pelakunya.
Kapolrestabes Medan Kombes Pol Riko Sunarko mengatakan Junaidi tewas dibunuh Fadilah Aidil (41).