Fakta-fakta Wakapolsek di Klaten Digerebek Warga saat Bersama Istri Orang, Kini Dinonaktifkan
Warga di Desa Jetis, Kecamatan Juwiring, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah digegerkan dengan dugaan kasus perselingkuhan.
Editor: Endra Kurniawan
TRIBUNNEWS.COM - Warga di Desa Jetis, Kecamatan Juwiring, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah digegerkan dengan dugaan kasus perselingkuhan.
Kasus ini diduga melibatkan anggota kepolisian yang memiliki jabatan sebagai Wakapolsek Juwiring.
Sedangkan pasangan selingkuhannya adalah seorang wanita yang sudah bersuami.
Bagaimana kelengkapan informasi dari kasus ini? Berikut fakta-faktanya.
Baca juga: Anggota DPRD Diduga Selingkuh dengan PNS, Terbongkar gara-gara Chat Mesra Keduanya Ketahuan
1. Kronologi penggerebekan
Ketua RT setempat Heru Susanto mengatakan, oknum polisi itu awalnya membuat curiga warga karena bertamu tengah malam di rumah wanita di desa tersebut.
Apalagi saat ini suami dari wanita tersebut tidak berada di rumah.
"Suaminya kerja di luar jawa," kata Heru pada TribunSolo.com, Kamis (15/4/2021).
Saat warga ronda malam, kebetulan ada yang melihat oknum polisi tersebut datang dan kemudian melaporkan.
Kemudian Heru dan sejumlah warga mengecek lokasi.
Pada pukul 21.00 WIB, warga melihat rumah dalam kondisi tertutup.
"Setelah kami tiba di sana, saya mengetuk pintu rumah tersebut, dan sekitar 10 menit baru dijawab," ucap Heru.
Wanita yang ada di rumah tersebut membuka pintu, warga lalu menanyakan keberadaan oknum polisi tersebut.
Baca juga: Cerita Menantu Curi Harta Mertua Senilai Rp 1 M, lalu Hidup Mewah di Apartemen dengan Selingkuhan
Namun, wanita tersebut mengaku tidak ada orang selain dirinya di rumah itu.
"Kami tidak percaya dan kami melakukan pemeriksaan di rumah tersebut," kata Heru.
Hasilnya, ternyata benar, oknum polisi tersebut bersembunyi di kamar mandi di lantai 2 rumah tersebut.
Warga kaget setelah memeriksa pria tersebut, ternyata anggota polisi.
"Kami memanggil anak dari wanita tersebut dan pihak keluarga polisi," lanjut Heru.
Setelah dipertemukan, Heru meminta salah satu warga untuk memanggil polisi.
"Polisi tiba di lokasi dan langsung menjemput oknum anggota polisi tersebut untuk diperiksa lebih lanjut," pungkasnya.
2. Kata Kapolsek Juwiring
Kapolsek Juwiring, Iptu Sumardi membenarkan ada salah satu anggotanya yang terciduk warga di rumah seorang wanita yang bukan istri sahnya.
"Ya benar, dan saat ini sudah kami limpahkan ke Polres Klaten untuk diperiksa oleh provos," ucap Sumardi, Kamis (15/4/2021).
Baca juga: Oknum PNS Selingkuh dengan Tenaga Kebersihan, Sama-sama Sudah Berkeluarga, Kini Dicambuk 100 Kali
Sumardi menambahkan, pihaknya menyayangkan adanya anggotanya yang terciduk berkunjung tengah malam di rumah seorang wanita yang bukan istri sahnya.
"Seharusnya, dia bisa memberikan contoh yang baik pada warga, karena pada pripsinya polri adalah penganyom, pelindung serta pelayan masyarakat," tegasnya.
3. Dinonaktifkan
Kapolsek Juwiring Iptu Sumardi menjelaskan, pasca peristiwa tersebut oknum polisi tersebut dinonaktif dari jabatannya.
"Benar, itu Wakapolsek Juwiring berinisial Iptu SGY dan saat ini sudah dinonaktifkan," ucap dia.
Sumardi mengatakan kasus oknum polisi tersebut sudah dilimpahkan ke Polres Klaten.
"Diperiksa oleh Provos Polres Klaten," ungkapnya.
Sumardi menambahkan, pihaknya menyayangkan adanya anggotanya yang terciduk tengah berkunjung di rumah seorang warga.
"Seharusnya, dia bisa memberikan contoh yang baik pada warga, karena pada prinsipnya Polri adalah penganyom, pelindung serta pelayan masyarakat," tegasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Nasib Wakapolsek Juwiring Klaten Ini, Digerebek Warga Bersama Wanita, Kini Diperiksa & Dinonaktifkan dan Kronologi Oknum Polisi Klaten Digerebek dalam Rumah Istri Orang: Suami Wanita Bekerja di Luar Jawa
(Tribunsolo.com/Mardon Widiyanto)