Kakak Beradik Bandar Narkoba Masih Sedekah dari Jualan Narkoba
Kakak berdadik di Palembang nekat jadi bandar narkoba. Hasil penjualan narkoba masih bisa disedekahkan. Simak wawancara ekslusif Tribun Sumsel
Editor: cecep burdansyah
Terpikir.
Kalau anak pergi sekolah, sujud dan dikasih uang jajan dari hasil uang jual narkoba terpikir nggak?
Ia terpikir.
Saya tidak melihat raut wajah penyesalan, Anda berani menatap mata saya yang seolah-olah ini hanya biasa saja?
(Ateng hanya tertunduk tidak menjawab).
Puasa?
Nggak
Waktu hari Minggu penggerbekan, Anda lompat kemana?
Di samping jendela lompat ke bawah di bawah rumah panggung. Lalu bersembunyi ke rumah tetangga selama pengeledahan.
Karena ada yang bantu jadi berhasil lolos. Saya lima hari di Palembang, dan sembilan hari di kebun.
Di rumah siapa?
Rumah teman
Masih sakit kakinya?
Masih.
Ke mana anda menyalurkan hasil penjualan tersebut, bersedekah tetap?
Ia tetap. Ngak perlu diceritakan di ana-mananya.
Berapa Anda bersedekah dari hasil penjualan narkoba?
Nggak bisa diprediksi
Saking banyaknya kah?
(ggak jawab).