Sosok Polisi yang Jadi Target Sate Beracun, Penyidik Senior yang Rajin & Pernah Dapat Penghargaan
Kasus sate beracun yang menewaskan NFP (10), anak seorang driver ojek online asal Bantul, Yogyakarta, terungkap.
Editor: Endra Kurniawan
TRIBUNNEWS.COM - Kasus sate beracun yang menewaskan NFP (10), anak seorang driver ojek online asal Bantul, Yogyakarta, terungkap.
Jajaran Polres Bantul sudah menangkap wanita pengirim sate beracun tersebut.
Perempuan tersebut berinisial NA (25) yang merupakan warga asal Majalengka, Jawa Barat
Kini NA telah ditahan di Polres Bantul.
Belakangan terungkap fakta lain, NA diketahui menargetkan sate beracun potasium sianida itu untuk seorang pria bernama Tomi yang berdomisili di daerah Bantul.
Selidik punya selidik, Tomi yang jadi target ternyata anggota polisi.
Baca juga: Keluarga Tak Sangka NA Terlibat Kasus Sate Beracun yang Tewaskan Anak Pengemudi Ojol
Tomi adalah anggota Kepolisian di bagian Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Polresta Yogyakarta.
Pangkatnya Aiptu dan sudah menjadi penyidik senior di Reskrim Polresta Yogyakarta.
Informasi itu dibenarkan oleh Kasubbag Humas Polresta Yogyakarta, AKP Timbul Sasana Raharja kepada Tribunjogja.com , Minggu (2/5/2021).
Ia menjelaskan, T berpangkat Aiptu dan kini masih berstatus sebagai penyidik senior di Satreskrim Polresta Yogyakarta.
"Betul, yang bersangkutan adalah penyidik senior di Reskrim Polresta Yogyakarta, pangkatnya Aiptu," jelasnya.
Timbul mengatakan ratusan kasus kriminal pernah ditangani.
Saat ditanya terkait kasus kriminal paling krusial yang pernah ditangani oleh T, Timbul belum memastikan lebih lanjut.
"Belum tahu pasti kalau itu, banyak ya," kata Timbul.
Baca juga: Sosok Polisi T yang Diincar Pelaku Sate Beracun Nani Apriliani Nurjaman