Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tradisi Bakar Honai di Ilaga, Kepala Suku Puncak Tegaskan Situasi Sudah Aman

Tradisi bakar honai menandai berakhirnya permasalahan konflik, Kepolisian memastikan tradisi adat bakar honai berjalan dengan aman dan kondusif.

Editor: Theresia Felisiani
zoom-in Tradisi Bakar Honai di Ilaga, Kepala Suku Puncak Tegaskan Situasi Sudah Aman
ISTIMEWA
Kepolisian memastikan pagelaran tradisi adat bakar honai berjalan dengan aman dan kondusif. 

TRIBUNNEWS.COM, PAPUA - Situasi keamanan di wilayah Kabupaten Puncak telah kembali kondusif, pasca-kontak tembak yang dilakukan kelompok kriminal bersenjata (KKB) dengan pasukan TNI-Polri.

Tak hanya melukai aparat, KKB juga meneror bahkan membunuh warga sipil setempat.

Untuk mengatasi gangguan kelompok kriminal bersenjata tersebut, aparat gabungan TNI-Polri menerjunkan pasukannya.




Bahkan pasukan gabungan TNI-Polri juga mengirim personel tambahan agar senantiasa memberikan pengamanan untuk masyarakat di Kabupaten Puncak.

Baca juga: Mahfud MD Ungkap Jumlah Korban Kebrutalan KKB Papua dari Warga Sipil, TNI, Polri 3 Tahun Terakhir

Baca juga: Kapolda Papua Ungkap 6 KKB yang Aktif Lakukan Kekerasan, Ada Kelompok Sabinus Waker di Intan Jaya

Terkini mobilitas masyarakat di Kabupaten Puncak sudah kembali normal.

Hal ini ditunjukkan dengan ramainya kegiatan di pasar Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak.

Sebagai ungkapan bentuk syukur dan merupakan simbol perdamaian, masyarakat menggelar tradisi adat bakar honai di wilayah Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Senin (3/5) pagi.

BERITA TERKAIT

Tradisi bakar honai ini dipimpin langsung oleh Kepala Suku Puncak Nicolas Salom.

papua tradisi bakar hanoi ilaga
Kepolisian memastikan pagelaran tradisi adat bakar honai berjalan dengan aman dan kondusif.

Menurut Nicolas, bakar honai ini menandai telah berakhirnya permasalahan konflik antara simon alom dan elvis tabuni secara adat.

"Ini saya punya adat mulai hari Senin (3/5) hingga Selasa (4/5). Selama kegiatan dimulai situasi sudah aman, hingga selesai kegiatan aman lagi," ujar Nicolas.

Persiapan pelaksanaan tradisi adat bakar honai tersebut turut dihadiri oleh Wakasatgas Humas Nemangkawi AKBP Fajar Satria dan Kapolres Puncak Kompol I Nyoman Punia.

Kehadiran keduanya untuk menyapa dan menyambangi masyarakat setempat.

Baca juga: Ketua MPR Apresiasi Langkah Cepat TNI-Polri Tumpas Teroris di Papua

Kehadiran pihak kepolisian memastikan pagelaran tradisi adat bakar honai berjalan dengan aman dan kondusif nantinya.

Masyarakat pun tampak antusias dengan kedatangan para personel Polri dalam tradisi adat tersebut.

Mereka mengapresiasi dan berterima kasih atas kesigapan dan kerja keras aparat gabungan TNI-Polri, yang telah mendesak mundur KKB hingga wilayah Puncak kembali kondusif.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas