Minibus yang Terjun ke Sungai Akhirnya Ditemukan Tapi 3 Penumpangnya Hilang
Sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP), pihaknya akan melakukan proses pencarian terhadap korban yang belum ditemukan selama tujuh hari ke depan.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, MESSAWA - Basarnas Mamuju masih melakukan pencarian terhadap tiga korban kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Kelurahan Messawa, Kecamatan Messawa, Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat.
Diketahui, akibat kecelakaan tunggal ini menyebabkan tiga korban belum ditemukan.
Sebelumnya, mobil yang dikemudikan Muammar, berangkat dari Kecamatan Mambi, kurang lebih pukul 02.00 Wita dan hendak menuju Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan.
Namun saat berada di Lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP), sopir yang mengemudikan mobil itu diduga mengantuk dan hilang kendali sehingga mobil terjun ke sungai.
Dari informasi yang disampaikan Kapolsek Sumarorong Iptu Hendrik, tujuh orang penumpang termasuk sopir yang berhasil selamat dan dilarikan ke Puskesmas Messawa.
Namun tiga orang penumpang lainnya diduga terseret arus sungai.
"Dia bawa penumpang 10 orang, 5 orang anak-anak dan 5 orang tua," kata Iptu Hendrik, pagi tadi.
"Masih ada tiga penumpang yang belum didapat, 2 anak-anak dan 1 orang tua," sambungnya.
Hingga saat ini ketiga korban yang hilang masih dilakukan upaya pencarian oleh pihak petugas dibantu oleh warga.
Sementara mobil yang sempat tenggelam di sungai sudah berhasil ditemukan dan dalam proses evakuasi.
Kepala Satuan Lalulintas Polres Mamasa, AKP Ferrix Sandhy Anggara mengatakan, dugaan sementara penyebab terjadinya kecelakaan karena sopir dalam keadaan kelelahan dan mengantuk.
Dia mengatakan, untuk melakukan pencarian terhadap korban yang hilang, pihaknya telah berkoordinasi dengan BPBD Mamasa.
Baca juga: Minibus Terjun ke Sungai, 7 Penumpang dan Sopirnya Dibawa ke Puskesmas, 3 Lainnya Hilang
Namun BPBD Mamasa tidak memiliki peralatan yang cukup untuk proses pencarian, sehingga BPBD Mamasa berkoordinasi dengan Basarnas Mamuju.
"Kami sudah berkoordinasi dengan BPBD Mamasa dan kami sudah berangkatkan tim sebanyak lima orang lengkap dengan peralatan selam dan perahu karet," kata Paturrahman Kasi Ops Basarnas Mamuju, via telepon siang tadi.
Paturrahman menjelaskan, sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP), pihaknya akan melakukan proses pencarian terhadap korban yang belum ditemukan selama tujuh hari ke depan.
"Kita akan melakukan pencarian selama tujuh hari terhitung dari sekarang," terangnya.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Basarnas Mamuju Kerahkan Tim, Cari Korban Lakalantas di Mamasa yang Hilang