Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tak Mau Adiknya Dirudapaksa, Gadis Ini Korbankan Diri Jadi Pemuas Nafsu Pria yang Menyekapnya

Seorang gadis berinisial FEN (14) menjadi korban rudapaksa oleh pria yang menyekapnya, DB.

Editor: Nanda Lusiana Saputri
zoom-in Tak Mau Adiknya Dirudapaksa, Gadis Ini Korbankan Diri Jadi Pemuas Nafsu Pria yang Menyekapnya
istimewa
Seorang gadis berinisial FEN (14) menjadi korban rudapaksa oleh pria yang menyekapnya, DB. Korban disekap selama empat hari di rumah pelaku bersama adik sepupunya MT (13). 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dion Kota

TRIBUNNEWS.COM - Seorang gadis berinisial FEN (14) menjadi korban rudapaksa oleh pria yang menyekapnya, DB.

Korban disekap selama empat hari di rumah pelaku bersama adik sepupunya MT (13).

FEN merelakan dirinya menjadi pemuas nafsu pria tersebut lantaran tak ingin adiknya dirudapaksa oleh pelaku.

Peristiwa memilukan itu terjadi di Kecamatan Kualin, Kabupaten Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Kepada POS-KUPANG.COM, FEN menceritakan peristiwa malang yang dialami terjadi pada Senin (26/4/2021) sore kita pukul 17.30 WITA.

Peristiwa ini bermula ketika ia bersama adik sepupunya MT pergi ke Kali Oeupun, batas antara Desa Oni dan Tuapakas untuk mandi.

Berita Rekomendasi

Usai mandi, saat hendak pulang ke rumah, Ia bersama adik sepepunya bertemu dengan pelaku di jalan. Pelaku lalu mengajak keduanya untuk ikut ke rumahnya tapi ditolak.

Baca juga: Berdalih Tak Diberi Nafkah Batin oleh Istri, Ayah Rudapaksa Anak Tiri, Ketahuan saat Korban Berontak

Marah karena mendapat penolakan, pelaku lalu mengeluarkan pisau dan mengancam keduanya untuk ikut bersama pelaku.

"Kami sudah diperjalanan pulang ketemu pelaku. Pelaku ajak kami ikut dia ke rumahnya tapi kami tolak."

"Terus pelaku kasih keluar pisau dan ancam mau bunuh kami jika tidak ikut. Akhirnya kami ikut naik dia punya motor," kisah FEN kepada pos-kupang, Rabu (5/5/2021).

Sesampainya di rumah pelaku lanjut korban, ia dan adiknya disekap dalam sebuah kamar.

Dengan menggunakan pisau, pelaku akan membunuh korban dan adiknya jika tidak mau melayani nafsu bejatnya.

Mengetahui adiknya akan dirudapaksa, korban pun menghalangi pelaku. Dirinya meminta pelaku tidak merudapaksa adiknya karena masih kecil dan masih sekolah.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas