PROFIL Novi Rahman Hidayat, Bupati Nganjuk yang Terjaring OTT KPK, Diduga Jual Beli Jabatan
Berikut profil Novi Rahman Hidayat, Bupati Nganjuk yang terjaring OTT KPK. Ia diamankan atas dugaan jual beli jabatan.
Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Garudea Prabawati
Dilansir situs Kominfo Jatim, Novi-Marhaen berhasil memenangkan Pilkada 2018 Nganjuk dengan total 303.195 suara.
Baca juga: KPK Benarkan Gelar OTT di Kabupaten Nganjuk Jawa Timur
Baca juga: 4 Kepala Desa Disebut Turut Diamankan saat OTT di Kabupaten Nganjuk, Ketua DPRD Beri Komentar
"Pasangan calon nomor urut satu, Novi-Marhaen mendapatkan hingga 303.195 suara."
"Nomor urut dua, Siti Nurhayati-Bimantoro Wiyono mendapatkan 194.310 suara."
"Dan nomor urut tiga, Desy Natalia Widya-Ainul Yakin mendapatkan 56.515 suara," tutur Ketua KPU Nganjuk, M Agus Rahman Hakim, setelah rapat pleno terbuka, Rabu, (4/7/2018).
Dikutip dari situs resmi KPU, tak hanya menjabat Bupati Nganjuk, Novi juga menjadi Wakil Ketua DPW PKB Jawa Timur periode 2021-2026.
Pendidikan
- TK Dharma Wanita Desa Pacekulon, Kecamatan Pace;
- SDN 1 Pacekulon, Kecamatan Pace;
- SMPN 1 Nganjuk;
- SMU Unggulan Darul Ulum Jombang;
- FISIP Universitas Islam Blitar;
- Program Magister Manajemen Universitas Islam Kediri.
Baca juga: Beredar Kabar KPK Gelar OTT, Diduga Bupati Nganjuk
Baca juga: Kepala BNPT Serahkan Bola Panas Polemik Soal TWK Pegawai KPK Kepada BKN
Organisasi
- Ketua Real Estate Indonesia Kediri (2010-2015);
