Identitas Pria Tewas Terseret Mobil Sejauh 8 Km di Lampung Masih Misteri
Pihak kepolisian masih melakukan pendalaman terkait kasus pria tewas terseret mobil sejauh 8 kilometer di Kota Bandar Lampung.
Editor: Endra Kurniawan
TRIBUNNEWS.COM - Pihak kepolisian masih melakukan pendalaman terkait kasus pria tewas terseret mobil sejauh 8 kilometer di Kota Bandar Lampung.
Hingga kini identitas korban masih belum diketahui.
Namun pihak kepolisian menyebut korban berjenis kelamin laki-laki dan berusia dewasa.
Kapolsek Panjang, Kompol Aditya Prayitno membenarkan kejadian laka lantas yang terjadi di Panjang, Bandar Lampung, Jumat (14/5/2021).
Menurutnya, pelaku melarikan diri dan korban meninggal dunia satu orang akibat terseret mobil sejauh 8 kilometer.
Kapolsek Panjang Aditya Prayitno mengatakan ketika dirinya mendapat informasi terkait laka lantas yang terjadi di Panjang, ia dan tim dari Polsek Panjang langsung mendatangi lokasi kejadian.
Baca juga: Tragis, Pemuda Tewas Terseret Mobil Hingga 8 Km di Lampung, Pelaku Kabur Tinggalkan Kendaraannya
"Sesampainya di lokasi kejadian kami tidak melihat pelaku. Menurut penuturan warga pelaku melarikan diri dan meninggalkan mobil juga korban di lokasi kejadian," kata Adit.
"Korban meninggal satu orang. Berjenis kelamin laki-laki. Kami tidak menemukan identitas diri di tubuh korban. Korban meninggal karena terseret mobil sejauh 8 kilometer. Korban meninggal dengan luka yang cukup parah," sambungnya.
Adit mengatakan menurut informasi dari saksi mata di lokasi kejadian pelaku berjenis kelamin laki-laki.
"Menurut beberapa saksi di lokasi pelaku berjenis kelamin laki-laki, mengendarai mobil seorang diri. Mobil melaju kencang dari Jalan Yos Sudarso, Way Lunik hingga terhenti di Jalan KH Hasyim Ashari, Gerong Pakuon," kata Adit.
"Pelaku melarikan diri, sedangkan korban meninggal dunia langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Abdoel Moeloek untuk diautopsi," kata dia.
Kendaraan pelaku sudah diamankan di Unit Laka Lantas Polresta Bandar Lampung.
"Bagi warga yang merasa kehilangan anggota keluarganya dapat langsung ke Rumah Sakit Abdoel Moloek," tutupnya.
Baca juga: Diduga Buru-buru, Yamaha NMAX Terobos Lampu Merah lalu Tabrak Avanza hingga Penyok
Kata Saksi