TRIBUNNEWS.COM, PAPUA - Tim Satgas Gakkum Ops Nemangkawi telah melakukan Olah TKP di kampung Mayuberi, Ilaga Utara, Kabupaten Puncak, Selasa (18/5/2021).

Lokasi olah TKP dekat sebuah honai, sekira 300 meter dari lokasi pembakaran SD Mayuberi oleh Kelompok Kriminal Teroris Bersenjata.

Kasatgas Humas Ops Nemangkawi Kombes Pol M. Iqbal Al Qudussy mengatakan olah TKP dilaksanakan atas adanya kontak tembak TNI Polri dengan kelompok kriminal teroris bersenjata Lekagak Talenggeng.

"Kontak tembak ini menewaskan dua anggota KKTB Lekagak Talenggeng, " ujarnya, Kamis (20/5/2021). 

Baca juga: Aparat Berikan Perlindungan Terhadap Tiga Teroris KKB Papua yang Menyerahkan Diri

Baca juga: Tiga Teroris KKB Papua Lekagak Telenggen yang Menyerahkan Diri Tidak Ditahan

Baca juga: Lokasi Prajurit TNI Diserang saat Mobil Mogok Diduga Merupakan Jalur Lintas KKB Distrik Oksop 

Adapun barang bukti yang berhasil ditemukan di TKP kontak tembak yang dimiliki oleh pelaku Kelompok Kriminal Teroris Bersenjata, antara lain :

1. 17 buah anak panah
2. 3 buah busur panah
3. 1 pucuk senjata api jenis SP-2 No.Seri 7302-07521
4. 1 buah magazen senjata M16
5. 1 buah magazen senjata SS1
6. 2 buah magazen senjata SP-2
7. 25 butir peluru kal. 5.56
8. 17 butir peluru kal. 7.62
9. 5 butir peluru kal. 7.62 ( AK-47 )
10. 4 butir peluru kal. 5.56 ( Rusak )
11. 4 butir peluru hampa kal. 5.56
12. 17 butir selongsong peluru kal. 5.56
13. 4 butir selongsong peluru kal. 7.62

Selain itu disita pula sejumlah handphone berbagai merk, kartu perdana, teropong, kamera, HT, sebilah pisau, senapan angin, 

"Hampir 50 barang bukti yang kami sita, termasuk uang tunai Rp. 14.658.000,00," tutur Iqbal. 

Iqbal menambahkan saat ini dua jenazah anak buah Lekagak Telenggen masih di TKP menunggu proses evakuasi dan identifikasi Tim Satgas Gakkum Ops Nemangkawi.