Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

POPULER Regional: Bocah 7 Tahun Tewas karena Praktik Dukun | Sejoli Berbuat Asusila di Pemandian

Berita populer regional dalam 24 jam terakhir, ada kronologi tewasnya bocah 7 tahun karena praktik dukun hingga sejoli berbuat asusila di pemandian.

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Gigih
zoom-in POPULER Regional: Bocah 7 Tahun Tewas karena Praktik Dukun | Sejoli Berbuat Asusila di Pemandian
Istimewa/Tribunbanten.com
Berita populer regional dalam 24 jam terakhir, ada kronologi tewasnya bocah 7 tahun karena praktik dukun hingga sejoli berbuat asusila di pemandian. 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut berita populer regional dalam 24 jam terakhir.

Kronologi meninggalnya bocah 7 tahun karena praktik perdukunan, mayat bocah tersebut disimpan selama empat bulan.

Pasangan sejoli kepergok berbuat asusila di Pemandian Cekoromoy, Pandeglang, Banten.

Lalu, Ketua DPRD Gunungkidul yang mengaku mendapat perlakuan tidak sopan dan kurang menyenangkan dari wali kelas anaknya.

Kemudian, terungkapnya pembunuh seorang gadis yang mayatnya ditemukan terkubur dengan kaki menyembul keluar di Aceh Sengkil.

Berita lain, ada kisah guru TK di Malang yang dipecat sekolah dan diancam dibunuh debt collector.

Baca juga: Polri Telusuri Motif Pembakaran Polsek Candipuro, Dipicu Persoalan Maraknya Begal?

Berikut 5 berita regional selama 24 jam terakhir:

BERITA REKOMENDASI

1. KRONOLOGI Meninggalnya Bocah 7 Tahun karena Praktik Dukun Lalu Mayatnya Disimpan Selama 4 Bulan

Nasib tragis menimpa seorang bocah asal Desa Bejen, Kecamatan Bejen, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah.

Bocah berinisial A itu meninggal akibat praktik perdukunan yang dijalankan oleh kedua tetangganya.

Kasus ini terungkap pada Minggu (16/5/2021) tengah malam.

Semula, bocah berusia tujuh tahun itu disebut sebagai sosok anak yang nakal dan dihinggapi makhluk lain.

Dua dukun di Temanggung yang terlibat pembunuhan bocah 7 tahun digelandang polisi
Dua dukun di Temanggung yang terlibat pembunuhan bocah 7 tahun digelandang polisi (istimewa)

Agar terbebas dari hal tersebut, dukun di desa itu meminta orangtua A agar sang anak diruwat.

Mereka meminta A makan bunga mahoni dan cabai lalu menenggelamkannya ke bak mandi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas