Laporan Reporter Tribun Jogja, Christi Mahatma Wardhani

TRIBUNNEWS.COM, BANTUL - Satu padukuhan di Kalurahan Sriharjo, Kapanewon Piyungan Bantul  dibatasi aktivitas.

Ini menyusul adanya warga yang positif COVID-19.

Lurah Sriharjo, Titik Istiwayatun Khasanah mengatakan total ada 12 warga dari 3 rumah di padukuhan tersebut yang positif COVID-19.

Ia memastikan penularan tersebut bukan termasuk klaster baru. 

"Insya Allah bukan klaster baru. Ada tiga rumah yang positif covid-19, total ada 12 warga,"katanya, Minggu (23/05/2021).

Ia menjelaskan kasus pertama diketahui pada 18 Mei lalu.

Ada seorang warga yang tengah sakit dan menjalani perawatan di rumah sakit.

Warga tersebut memang sering bolak-balik ke rumah sakit untuk kemoterapi.

Setelah diswab PCR, hasilnya positif covid-19.

Lantaran positif COVID-19, pihak puskemas setempat melakukan tracing pada kontak erat. 

"Keluarga diswab hasilnya positif, lalu keluarga yang momong cucunya juga positif. Ada tiga rumah yang positif," jelasnya. 

Titik memastikan 12 warga yang dinyatakan positif COVID-19 sudah mendapatkan perawatan.

Beberapa warga menjalani isolasi di shelter kabupaten, sedangkan beberapa warga lainnya di Rumah Sakit Lapangan Khusus COVID-19 (RSLKC) Bantul. 

Saat ini pihaknya masih melakukan tracing pada kontak erat yang dimungkinkan terpapar COVID-19.

Ada sekitar enam orang yang menjadi sasaran.

"Sebagian besar tanpa gejala. Saat ini kami masih melakukan tracing, sekitar enam orang,"ujarnya. ( Tribunjogja.com )

Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul BREAKING NEWS : 12 Warga Positif COVID-19, Aktivitas Satu Padukuhan di Kalurahan Sriharjo Dibatasi