Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Briptu Mario Sanoy Tewas Diserang Orang Tak Dikenal Saat Berjaga di Pos Polsubsektor Oksamol Papua

Kapala Subektor Oksamol Briptu Mario Sanoy meninggal dunia setelah diserang orang tak dikenal (OTK), Jumat (28/5/2021) sekira pukul 01.30 WIT dini har

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Briptu Mario Sanoy Tewas Diserang Orang Tak Dikenal Saat Berjaga di Pos Polsubsektor Oksamol Papua
Kontributor Tribunnews.com/B Ambarita
Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Mustofa Kamal. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kapala Subektor Oksamol Briptu Mario Sanoy meninggal dunia setelah diserang orang tak dikenal (OTK), Jumat (28/5/2021) sekira pukul 01.30 WIT dini hari.

Insiden penyerangan bermula saat Briptu Mario sedang berjaga piket bersama masyarakat di Pos Polsubsektor Oksamol di Distrik Oksamol, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.

"Kemudian pada pukul 00.00 WIT, masyarakat tersebut meninggalkan Polsubsektor Oksamal sedangkan Briptu Mario Sanoy masuk ke kamar untuk beristirahat," kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Mustofa Kamal dalam keterangannya, Jumat (28/5/2021).

Pada pukul 01.30 WIT, lanjut Ahmad, warga melihat ada kurang lebih sekitar enam orang OTK mendatangi Polsubsektor Oksamol.

Baca juga: Kejar KKB Papua, Operasi Satgas Nemangkawi Diperpanjang 6 Bulan ke Depan

Baca juga: Mahfud MD Bersama Akademisi, Aktivis HAM, Tokoh Masyarakat, dan Tokoh Agama Bahas Pembangunan Papua

Baca juga: Kapolri Siapkan Strategi Pengamanan PON ke XX dan Papernas XVI 2021 di Papua

"Pukul 06.00 WIT anggota Linmas mendatangi Polsubsektor Oksamol dan melihat dari kaca jendela Ka Subsektor Oksamol Briptu Mario Sanoy tergeletak di lantai dalam keadaan berlumuran darah," jelasnya.

Selanjutnya, anggota Linmas tersebut langsung menyampaikan kepada masyarakat lainnya.

Berita Rekomendasi

Hingga pada akhirnya, kejadian itu diterima Polres Pegunungan Bintang.

"Masih menunggu tim dari Polres Pegunungan Bintang untuk dilakukan evakuasi," katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas