Pasangan Suami-Istri Tewas oleh Setrum Perangkap Babi yang Dibuat Sang Suami, Kondisinya Mengenaskan
H Ahmad (70) dan istrinya Hj Rahe (65) meninggal dunia setelah terkena perangkap babi beraliran listrik saat berada di kebunnya, Jumat (28/5/2021)
Editor: Choirul Arifin
"Akhirnya ia urungkan upaya selamatkan mereka lalu memanggil tetangga di sini," kata Syamsul Rijal yang juga keluarga korban.
Setelah memanggil tetangga korban, barulah proses evakuasi dilakukan dan mereka sudah dalam keadaan tidak bernyawa lagi.
Baca juga: Kronologi 15 Pemuda di Lamongan Tersetrum saat Pasang Banner Selamat Berpuasa, Satu Orang Tewas
3 Korban Tersetrum Listrik Perangkap Babi
Informasi yang dihimpun TribunSinjai.Com dari lokasi setempat bahwa sudah tiga korban jiwa tewas terkena setrum listrik perangkap babi.
"Sudah tiga korban jiwa termasuk Haji Ahmad dan istrinya Hj Rahe. Sebelumnya dua tahun lalu ada Haeruddin yang juga tewas tersengat listrik perangkap babi," kata Ismail tokoh masyarakat di Desa Patalassang.
Selain korban jiwa juga terdapat seekor sapi mati setelah tersengat listrik perangkap hama babi.
Hama babi ini menjadi keluhan bersama masyarakat di sejumlah desa di Kecamatan Sinjai Timur.
Sejumlah tanaman pertanian dan perkebunan warga rusak akibat hama itu.
Setiap tahun masyarakat melakukan aksi gotong royong memburu hama babi di daerah itu.
Namun tak pernah habis dan terus meneror tanaman pertanian dan perkebunan warga.
Pekerja Bangunan di Lampung Selatan Tewas Kesetrum
Sementara itu, seorang pekerja bangunan di sebuah kantor bank di Jalan Raden Gunawan, Hajimena, Natar, Lampung Selatan tewas saat bekerja.
Menurut kesaksian warga sekitar, korban tewas kesetrum aliran listrik.
"Kejadian sekitar jam setengah sebelas tadi, dia (korban) lagi ngecat dinding depan ruko bank itu," kata Iyan (40), warga sekitar lokasi kejadian.