Penemuan Kerangka Manusia di Rumah Kosong, Sudah Ditinggal Pemilik Selama 20 Tahun, Ini Kata Warga
Kerangka manusia ditemukan di rumah kosong di Kabupaten Simalungun. Rumah tersebut sudah ditinggal pemiliknya selama 20 tahun lamanya.
Editor: Endra Kurniawan
TRIBUNNEWS.COM - Penemuan kerangka manusia menggegerkan warga Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara.
Kerangka yang masih lengkap itu ditemukan tergeletak di dalam rumah kosong.
Lokasi persisinya berada di Jalan Asahan, Nagori Siantar Estate, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun.
Info warga sekitar, rumah tersebut sudah ditinggal penghuninya selama 20 tahun lamanya.
Sedangkan kerangka manusia tanpa identitas ditemukan pertama kali pada Senin (31/5/2021) malam.
Baca juga: Mayat Ditemukan Tergantung di Hutan Tuban, Polisi Sebut Kondisinya Tak Utuh, Terlihat Kerangkanya
Polsek Bangun selanjutnya mengevakuasi tengkorak yang berada di dekat kamar mandi rumah milik Pa Ginting/Kristina Br Kaban tersebut.
"Informasi dari warga bahwa ada ditemukan kerangka/tengkorak yang tidak dikenali di sebuah rumah kosong. Adapun warga yang pertama kali menemukan adalah Yusri dan Riduan Sinaga," ujar Kapolsek Bangun, AKP Lambok Gultom.
Kapolsek mengatakan, saat pertama kali ditemukan, kondisi sesosok manusia itu sudah dalam keadaan tinggal rangka dan tidak ada ditemukan Identitas yang jelas di sekitar tubuh korban.
"Selanjutnya korban dievakuasi dan akan dilakukan autopsi," katanya seraya mengatakan rumah sudah dipasangkan garis polisi untuk kebutuhan penyelidikan.
Baca juga: Sedang Hamil, Remaja Ini Dibunuh Pacar Gara-gara Minta Tanggung Jawab, Ditemukan Tinggal Kerangka
Pantauan Tribun Medan, Selasa (1/5/2021), kondisi rumah berada jauh dari tetangga-tetangga yang ada di sekitarnya.
Rumah yang mulai dihuni lumut dan semak-semak tersebut memiliki halaman yang luas.
Ada pula plang bertuliskan rumah tersebut dimiliki ahli waris keluarga.
Sementara itu, seorang pedagang nasi bungkus, Ijun mengatakan tak tahu menahu bahwasanya di rumah kosong tersebut tersimpan sesosok tengkorak.
"Dulu, cium bau itu udah sering. Cuma nggak tahu ada mayat di rumah itu. Apalagi ini kan, jalan besar. Sering mobil lewat, kami kira baunya dari kendaraan yang lewat," ujar Ijun.
Baca juga: Pencari Ayam Hutan di Tana Toraja Temukan Kerangka Manusia