Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Diduga Depresi karena Ditinggal Mati Istri, Pria di Bone Tewas Gantung Diri, Korban Punya 4 Anak

Seorang pria berumur 49 tahun di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) ditemukan tewas gantung diri. Korban diduga depresi ditinggal mati isti.

Editor: Endra Kurniawan
zoom-in Diduga Depresi karena Ditinggal Mati Istri, Pria di Bone Tewas Gantung Diri, Korban Punya 4 Anak
nst.com.my
Ilustrasi seorang pria di Bone nekat gantung diri. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang pria berumur 49 tahun di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) ditemukan tewas.

Korban yang diketahui bernama Tamir nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.

Dusun Koppe, Desa Lili Riawang, Kecamatan Bengo itu diduga depresi lantaran ditinggal mati oleh istrinya.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Desa Lili Riawang, Sunding kepada TribunBone.com.

Baca juga: Pria 35 Tahun Ditemukan Tewas Gantung Diri di Bangunan Kosong, Diduga Sudah Tergantung Selama 24 Jam

"Almarhum diduga mengalami depresi sepulang merantau dari Malaysia," katanya.

"Almarhum hanya tinggal berdiam dan merenung sendiri. Kebanyakan waktu dihabiskan di rumah. Kadang juga ke kebun," tambahnya, Senin (7/6/2021).

Sekretaris Desa Lili Riawang, Irwan menambahkan, Tamir kehilangan istrinya pada Desember tahun lalu.

Berita Rekomendasi

Setelah itu dia berangkat ke Malaysia.

Saat berada di kapal, dia sempat melompat ke laut, beruntung nyawanya masih tertolong.

"Setelah meninggal istrinya korban ke Malaysia, sempat melompat ke laut ketika berada di kapal," bebernya.

Baca juga: Warga Desa Lestari Gempar Ada Warga Gantung Diri di Pohon Jati

Suasana saat jasad almarhum Tamir saat disemayamkan di rumah duka.
Suasana saat jasad almarhum Tamir saat disemayamkan di rumah duka. (TribunBone/Istimewa)

Jasad almarhum Tamir ditemukan pertama kali oleh anaknya bernama Hafiz ketika pulang dari sekolah sekitar pukul 09.00 Wita.

Saat itu Tamir ditemukan dalam posisi mengantung di bagian ruang tamu rumah.


Seutas tali rafia diikat di bagian tiang rumah berwarna biru kemudian dijerat ke lehernya.

Mendapati hal itu, sang anak kemudian berlari memberitahukan kepada tetangganya bernama Arifin dan Samsu.

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas