Sempat Terpental Saat Tersengat Listrik, Supomo Meninggal Setelah 5 Hari Dirawat di RS
Korban sempat membaik saat dirawat di RSUD Tgk Chik Di Tiro Sigli. Bahkan, saat itu dia sudah bisa diajak bicara.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Serambi, Muhammad Nazar I Pidie
TRIBUNNEWS.COM, SIGLI - Supomo (40), pekerja bangunan yang tersengat listri meninggal dunia setelah 5 hari dalam perawatan di RSUZA Banda Aceh, Jumat (11/6/2021) sekitar pukul 13.45 WIB.
Warga Gampong Blang Paseh, Kecamatan Kota Sigli, Pidie itu awalnya tersengat listrik saat mengecor lantai dua toko di Blang Paseh, Kecamatan Kota Sigli, Pidie, Senin (7/6/2021) sekitar pukul 14.30 WIB.
Supomo semula dirawat di RSUD Tgk Chik Di Tiro Sigli, Kamis (10/6/2021) kemudian dirujuk ke RSUZA Banda Aceh.
Dia meninggalkan seorang istri, Zainab dan dua buah hatinya.
"Almarhum meninggal dalam perawatan di rumah sakit Banda Aceh. Dikebumikan di Gampong Blang Paseh sekitar pukul 18.00 WIB," kata Keuchik Blang Paseh, Khairil Mustafa, kepada Serambinews.com, Jumat (11/6/2021).
Menurutnya, korban sempat membaik saat dirawat di RSUD Tgk Chik Di Tiro Sigli.
Bahkan, saat itu dia sudah bisa diajak bicara.
"Dua hari korban dirujuk ke rumah sakit di Banda Aceh. Usai salat Jumat meninggal," ujar Keuchik Khairil.
Baca juga: Pamit ke Sawah Tak Pulang hingga Tengah Malam, Pria Ini Ditemukan Tewas Tersengat Listrik Genset
Kronologis
Sebelumnya, tukang bangunan, Supomo (40) warga Gampong Blang Paseh, Kecamatan Kota Sigli, Pidie, Senin (7/6/2021) sekitar pukul 14.30 WIB, tersengat arus listrik.
Hampir seluruh tubuh Supomo terbakar, sehingga harus dilarikan ke RSUD Tgk Chik Di Tiro Sigli.
Kondisi Supomo telah sadar, meski awalnya tubuh korban sempat terpental ke lantai.
Informasi dihimpun Serambinews.com, Senin (7/6/2021), insiden itu terjadi saat Supomo memasang besi pada pengecoran lantai dua bangunan ruko di Gampong Blang Paseh.