Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

KMP Yunicee Tenggelam, Kapolda Bali: dari 39 Orang Ditemukan Selamat, Hanya 16 Terdata Manifes

KMP Yunicee tenggelam pada Selasa 29 Juni 2021 dan dari data resmi ada sekitar 41 penumpang dan 16 awak kapal di dalam kapal.

Editor: Sanusi
zoom-in KMP Yunicee Tenggelam, Kapolda Bali: dari 39 Orang Ditemukan Selamat, Hanya 16 Terdata Manifes
Tribun-Bali.com/Dok Humas Basarnas Bali
Tim SAR gabungan yang terlibat operasi SAR pencarian korban Tenggelamnya KMP Yunicee. 

Bangkai kapal kemudian terseret arus dan ditemukan 1,6 kilometer dari Pelabuhan Gilimanuk.

Dikutip dari Tribun-Bali.com, bangkai KMP Yunicee terdeteksi KRI Rigel yang melakukan pencarian di sekitar Selat Bali.

Komandan KRI Rigel-933, Letnan Kolonel Laut (P) Jaenal Mutakim, mengatakan pencarian bangkai KMP Yunicee sempat terkendala arus yang kuat.

Tim SAR gabungan yang terlibat operasi SAR pencarian korban Tenggelamnya KMP Yunicee.
Tim SAR gabungan yang terlibat operasi SAR pencarian korban Tenggelamnya KMP Yunicee. (Tribun-Bali.com/Dok Humas Basarnas Bali)

Baca juga: Fakta-fakta Tragedi Tenggelamnya KMP Yunicee, Kronologi hingga Ada Korban Tak Masuk Manifest

Baca juga: KMP Yunicee yang Tenggelam di Selat Bali Dibuat Tahun 1992 dan Terakhir Docking Desember 2020

"Pencarian kerangka kapal juga sempat terkendala arus laut yang kuat."

"KRI Rigel sempat terpaksa menarik kembali ROV di dasar laut dan dilakukan pemantauan dari lokasi lain."

"Setelah arus sedikit reda lalu di ulangi kembali pencarian," kata Jaenal, Rabu.

Selain bangkai kapal, Tim SAR gabungan juga menemukan 20 jaket pelampung yang diduga milik KMP Yunicee.

BERITA TERKAIT

Pencarian penumpang yang hilang masih terus dilakukan petugas dari Bali dan Banyuwangi.

Dilansir Tribunnews, Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas III Tanjung Wangi, Banyuwangi, Letkol Marinir Benyamin Ginting, menduga KMP Yunicee tenggelam karena gelombang tinggi yang mencapai empat meter.

"Tadi kami sempat melakukan pencarian korban di laut, gelombang tinggi mencapai tiga hingga empat meter."

"Kemungkinan ini yang menyeret kapal dan tenggelam," kata Ginting, dikutip dari tayangan video di kanal YouTube Kompas TV, Rabu.

Ia pun telah memastikan tak ada kebocoran mesin pada KMP Yunicee.

Namun, pihaknya masih menunggu penyelidikan dari Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) soal penyebab pasti KMP Yunicee tenggelam.

Baca juga: Kisah Pilu Bocah 11 Tahun Korban Selamat KMP Yunicee, Ibu Sudah Tiada, Ayahnya Masih Belum Ditemukan

Baca juga: Turut Berduka Cita, Ketua DPD RI Berharap Seluruh Korban KMP Yunicee Ditemukan

Dilansir Tribun-Bali.com, KMP Yunicee dibuat pada 1992.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Bali
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas