Leppami PB HMI Gelar Munas dan Ekspedisi Pegunungan di Gowa
Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan, mengatakan sepakat dengan tema yang diangkat pada Munas tersebut.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dalam rangka melanjutkan roda organisasi, Badan Koordinasi Nasional Lembaga Pariwisata dan Pecinta Alam Mahasiswa Islam (Bakornas Leppami) PB HMI menggelar Musyawarah Nasional (Munas) dan Ekspedisi Pegunungan Bawakaraeng pada 1-4 Juli 2021di Gowa, dengan tema “New Normal: Lestari Pariwisata, Ekonomi Kuat”.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan, Perwakilian Gubernur Sulawesi Selatan Muh. Hasim, Ketua Umum PB HMI Raihan Ariatama dan seluruh Pengurus Bakornas Leppami PB HMI serta Leppami Cabang se-Indonesia.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan mengatakan sepakat dengan tema yang diangkat pada Munas tersebut.
Menurutnya, saat pandemi telah usai sektor yang paling menguntungkan adalah sektor wisata dan itu akan memperkuat perekonomian Indonesia paska pandemi.
“Mari kita perbaiki pegunungan bawakaraeng dan destinasi-destinasi wisata lain yang ada di Kabupaten Gowa, supaya saudara-saudara kita yang kehilangan pendapatan karena pandemi bisa bangkit kembali,” tuturnya dalam sambutan di Gedung Haji Bate, Gowa, Kamis (1/01/21).
Baca juga: JK Dukung Jihad Ekonomi untuk Sejahterakan Bangsa yang Dicanangkan KAHMI
Di tempat yang sama, perwakilan Gubernur Sulawesi Selatan Muh Hasim menyampaikan dalam pelaksanaan Munas dan Ekspedisi Pegunungan Bawakaraeng harus tetap menerapkan protokol kesehatan, mengingat kondisi pandemi covid-19 di Indonesia saat ini sangat mengkhawatirkan.
“Pandemi ini merupakan bencana terburuk yang melanda dunia, di Indonesia kasus covid-19 mencapai 2,8 juta kasus. Oleh karena itu, saya meminta kegiatan ini harus selalu menerapkan protokol kesehatan untuk mecegah penularan covid-19,” lugasnya.
Raihan Ariatama, Ketua Umum PB HMI, dalam sambutannya menyampaikan di era teknologi saat ini sektor wisata harus bisa beradaptasi dengan perkembangan teknologi, agar sektor wisata bisa menjadi modal untuk mendongkrak perekonomian Indonesia.
“Kampanye wisata saat ini selalu ada di sosial media seperti twitter, intagram dan lain sebagainya. Oleh karena itu, perkawinan antara digital dan wisata dapat menjadi kunci kita ke depan dan Leppami harus bisa menjadi pelopor gerakan tersebut karena Leppami diiisi oleh kader-kader intelektual,” katanya.
Raihan juga berpesan pada Munas kali ini agar dapat menjadi ajang adu ide dan gagasan untuk kemajuan Bakornas Leppami PB HMI.
Disamping itu, Direktur Eksekutif Bakornas Leppami PB HMI Muh Jusrianto menegaskan Leppami HMI kedepannya selain berkomitmen melahirkan kader-kader pariwisata dan pecinta alam, juga terlibat aktif mendukung pemerintah menguatkan ekonomi nasional dan daerah melalui pembangunan pariwisata.
"Di Munas kali ini hal terpenting adalah melakukan konsolidasi gagasan untuk mencetak kader-kader yang berkualitas kedepannya. Orientasinya, yaitu untuk berkontribusi pada ekonomi nasional melalui pariwisata yang ramah lingkungan, apalagi di era new normal," pungkasnya.
Jusrianto juga menyampaikan ucapan terimakasih ke semua pihak yang telah terlibat mensukseskan Munas dan Ekspedisi, serta berharap ajang ekspedisi pegunungan Bawakaraeng sebagai momen gerakan penghijauan dan kampanye pariwisata Gowa.