Bocah Kelas 2 SD di Mojokerto Meninggal Tersengat Listrik saat Main Petak Umpet
Kanit Reskrim Polsek Trowulan menjelaskan korban tersengat aliran listrik dari tiang buatan warga setempat ketika bermain petak umpet di lokasi.
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, MOJOKERTO - Nasib malang menimpa seorang bocah SD di Desa Tawangsari, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto.
Korban inisial SP (8) siswa SD kelas 2 ini ditemukan tewas saat bermain petak umpet bersama temannya sekitar pukul 08.30 WIB, Jumat (2/7/2021).
Diduga bocah tersebut tewas tersengat aliran listrik.
Tiang lampu listrik diduga jadi lokasi tersengatnya bocah SD tersebut.
Kanit Reskrim Polsek Trowulan, AKP Edo Jarwoko menjelaskan korban tersengat aliran listrik dari tiang buatan warga setempat ketika dia bermain petak umpet di lokasi kejadian.
"Dari keterangan saksi diketahui korban dan teman-temannya terbiasa melakukan permainan petak umpet sehingga warga maupun orang tua membiarkan," jelasnya.
Baca juga: Warga Dikejutkan Penampakan Buaya Berjemur di Pinggir Sungai Tempuran Boyolali
Edo mengatakan saat bermain petak umpet tidak lama kemudian saksi melihat korban dalam kondisi tergeletak tak sadarkan diri.
Pihak keluarga bersama warga berupaya menolong korban dengan membawanya ke Puskesmas Trowulan.
"Petugas Puskesmas melakukan pertolongan namun korban sudah dalam kondisi meninggal," ungkapnya.
Baca juga: PPKM Darurat di Kota Solo, Suasana Mal Layaknya Kota Mati
Pihak Kepolisian mendapati laporan adanya bocah laki-laki yang tewas tersengat listrik seketika itu melakukan pemeriksaan dan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Hasilnya korban diduga meninggal karena tersengat aliran listrik ketika naik tiang lampu listrik yang dibuat warga setempat
"Korban saat bermain itu menaiki tiang besi kecil yang digunakan untuk lampu warga kemudian ada kabel yang mengelupas korban tersengat," ucap Edo.
Artikel ini telah tayang di TribunMadura.com dengan judul Bocah Tewas Saat Main Petak Umpet, Diduga Tersengat Listrik di Tiang Buatan Warga, ini Dugaannya,