Duel 2 Petani di Makassar Berujung Maut, Berawal Tuduhan Pencurian Jagung hingga Mayat Ditimbun Batu
Di bawah kolong jembatan itu, Dg Mangung bahkan menimbungi jasad Dg Jalling dengan material bebatuan
Editor: Eko Sutriyanto
Tujuannya agar jasad Dg Jalling tidak ditemukan.
"Jasadnya di bawah jembatan yang mengalir dari kali dengan tujuan menghilangkan jejak," tuturnya.
Dg Mangung pun terancam hukuman maksimal tujuh tahun penjara.
"Pasal yang kami persangkakan kepada yang bersangkutan, yaitu Pasal 351 KUHPidana dengan ancaman hukuman lima tahun," tutup Kombes Witnu.
Kronologi Kasus:
-Jamaluddin (41) dituduh mencuri jagung milik Dg Mangun (61)
-Jamaluddin tak terima mendatangi Dg Mangun
-Adu mulut terjadi di lahan persawahan Tamangapa dini hari
-Jamaluddin naik pitam, menyerang Dg Mangun dengan parang
-Dg Mangun melawan dan merebut parang Jamaluddin
-Jamaluddin tertebas beberapa kali hingga tumbang
-Dg Mangun menimbun mayat Jamaluddin di bawah jembatan irigasi
-Dg Mangun ditangkap beberapa jam setelah kejadian.(*
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Perkara Tudingan Pencurian Jagung, Duel Petani Bertetangga di Makassar Berujung Maut
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.