Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kasus Dugaan Vaksinator Diduga Tak Tekan Suntikan Saat Memvaksin Kini Diselidiki Polres Karawang

Selain itu 12 saksi yang telah diperiksa oleh polisi dalam pengungkapan kasus dugaan vaksinasi Covid-19.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Kasus Dugaan Vaksinator Diduga Tak Tekan Suntikan Saat Memvaksin Kini Diselidiki Polres Karawang
JACK GUEZ / AFP
Ilustrasi 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Karawang, Cikwan Suwandi

TRIBUNNEWS.COM, KARAWANG - Polres Karawang masih menunggu hasil laboratorium dalam pengungkapan kasus vaksinasi tanpa menekan plunger jarum suntik yang baru-baru ini viral di media sosial.

Hal itu dilakukan untuk membuktikan vaksin tersebut berada dalam tubuh atau tidak.




Kasat Reskrim Polres Karawang AKP Oliestha Ageng Wicaksana mengatakan, pihaknya telah mengirimkam sampel ketiga orang yang bersangkutan dalam video viral saat mengikuti vaksinasi di Puskesmas Wadas, Telukjambe Timur ke laboratorium.

Baca juga: Menko PMK: Tak Ada Niat Pemerintah Cuci Tangan, Vaksinasi Gotong Royong Bukan Komersialisasi

Baca juga: Vaksin Berbayar Dibatalkan Jokowi, Anggota Komisi IX DPR: Alhamdulillah 

"Kita menunggu hasil dari laboratorium terlebih dahulu," kata Oliestha saat dihubungi Tribun Jabar, Jumat (16/7/2021).

Ia menyebutkan, pengambilan sampel dilakukan dua kali. Pasalnya, pihaknya akan membandingkan saat vaksinasi, dua minggu, dan satu bulan setelah vaksinasi, karena, antibodi terhadap Covid-19 tak langsung terbentuk.

Selain itu 12 saksi yang telah diperiksa oleh polisi dalam pengungkapan kasus dugaan vaksinasi Covid-19.

BERITA TERKAIT

Oliestha menyebutakan, polisi juga telah mengamankan 29 vial botol vaksin dan suntikan yang digunakan untuk vaksinasi pada Senin (12/7/2021) lalu di Puskesmas Wadas. Termasuk data warga yang divaksinasi hari itu.

Baca juga: Malaysia Akan Hentikan Penggunaan Vaksin Sinovac Setelah Pasokannya Habis

Baca juga: Presiden Jokowi Batalkan Program Vaksinasi Covid-19 Berbayar untuk Individu

"Dari satu vial (botol vaksin) dan tiga suntikan (squit) yang digunakan untuk memvaksinasi tiga orang terkait dalam keadaan kosong, yang mengindikasikan bahwasannya penyuntikan memang telah dilaksanakan," katanya.

Selain itu, petugas juga mengambil video saat vaksinasi berlangsung. Lebih dari 50 video yang diambil, ia menyebut mayoritas identik dengan vaksinasi Senin (12/7/2021) lalu.

"Namun yang paling penting, kita akan menunggu hasil laboratorium," katanya.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Kasus Viral Vaksinasi Diduga Tanpa Tekan Plunger Jarum Suntik di Karawang, Polisi Tunggu Hasil Lab

Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas