TRIBUNNEWS.COM - Kasus perampokan terjadi di sebuah bank BUMN di Kota Pagaralam, Sumatera Selatan (Sumsel).

Diketahui yang menjadi pelakunya adalah mantan dari karyawan bank tersebut.

Ia melakukan aksinya dengan membawa senjata tajam jenis parang.

Kemudian membawa kabur uang puluhan juta rupiah.

Bagaimana kelengkapan dari kasus ini? Berikut Tribunnews.com sajikan fakta-faktanya:

Kronologi

Dirangkum dari TribunSumsel.com, perampokan terjadi pada Jumat (16/7/2021) sekitar pukul 12.15 WIB, jelang ibadah salat Jumat.

Kejadian perampokan pada siang Bolong ini berlangsung cukup cepat.

Warga sekitar dan para karyawan serta pengunjung bank sempat dibuat panik oleh aksi pria ini.

Perampokan ini terekam kamera pengawas CCTV.

Informasi yang dihimpun, perampokan ini menggunakan senjata Jenis parang, dilakukan oleh satu orang saja.

Pelaku langsung mendekati karyawan dan meminta uang.

Setelah berhasil mendapatkan uang pelaku langsung kabur menggunakan sepeda motor yang sebelumnya terparkir di halaman samping bank.

Akibat kejadian ini, uang senilai RP 70 juta sampai Rp100 juta raib digondol pelaku.

Kata polisi

Kapolres Pagaralam, AKBP Dolly Gumara SIk MH melalui Kasat Reskrim, AKP Najamudin membenarkan kejadian ini.

Ia mengatakan, pelaku masuk melalui pintu belakang bank.

"Kronologis kejadian yaitu pelaku masuk memakai helm lewat pintu belakang langsung menuju ruang sortir uang untuk mengisi mesin ATM," ujar Dolly, dikutip dari TribunSumsel.com.

Diduga karena mengetahui tidak ada uang dilokasi tuang sortir pelaku kemudian keluar lagi dan langsung menuju ruangan teller sambil membawa sebuah pedang.

"Tiba diruangan teller pelaku langsung mengambil uang dan dimasukkan ke dalam tas ransel warna hitam," katanya.

Setelah mengambil uang, pelaku langsung kabur lewat pintu belakang kemudian mengendarai sepeda motornya keluar halaman Bank menuju arah Simpang Padang Karet.

"Jumlah uang yang diambil diperkirakan setelah dihitung oleh pihak Bank, yaitu sekitar Rp 21.045.000," jelasnya.

Sosok pelaku

Tidak butuh waktu lama, pihak kepolisian berhasil mengungkap pelaku perampokan.

Belakangan diketahui pelakunya adalah Hendro Kurniawan (35), yakni mantan karyawan bank tersebut.

Ia dulu bertugas sebagai satpam.

Hendro berhasil diringkus Polres Pagaralam pada Minggu (18/7/2021) malam.

Pelaku juga sempat kabur dan bersembunyi di rumah kerabatnya di kawasan Provinsi Bengkulu.

Penangkapan pelaku oleh tim setelah beberapa saksi dan alat bukti dikumpulkan.

Saat tim mengetahui identitas pelaku tim melakukan langkah persuasif untuk mengetahui keberadaan pelaku dari pihak keluarga.

"Kita meminta pihak keluarga memberitahu keberadaan pelaku dan didapati pelaku ada di Bengkulu."

"Mengetahui hal itu, kita langsung menjemput pelaku dan menangkapnya," ucap Kapolres Pagaralam AKBP Dolly Gumara SIk MH, dikutip dari TribunSumsel.com.

(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)(Sripoku.com/Wawan Septiawan)

Berita lainnya seputar kasus perampokan.