Ibu di Indramayu Peluk Jasad Anaknya Selama Tiga Hari, Akhirnya Meninggal Dunia saat Isoman
Seorang ibu di Indramayu yang memeluk jasad anaknya selama tiga hari akhirnya meninggal dunia.
Editor: Nanda Lusiana Saputri
![Ibu di Indramayu Peluk Jasad Anaknya Selama Tiga Hari, Akhirnya Meninggal Dunia saat Isoman](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/ilustrasi-tewas_20180406_193808.jpg)
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNNEWS.COM - Seorang ibu yang memeluk jasad anaknya selama tiga hari akhirnya meninggal dunia.
ST (70) meninggal saat menjalani isolasi mandiri (isoman) di rumahnya di Kecamatan Balongan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.
Ia menyusul anaknya SY (56) yang sudah meninggal dunia lebih dulu.
SY ditemukan meninggal dunia pada Jumat (16/7/2021).
Ia ditemukan dalam kondisi berpelukan dengan sang ibu, ST.
ST dikabarkan meninggal dunia pada Sabtu (24/7/2021).
Kisah ibu dan anak di Kabupaten Indramayu ini sempat viral karena membuat haru.
Diberitakan sebelumnya, ST terus memeluk jasad anaknya SY yang sudah meninggal dunia selama tiga hari.
Hal itu baru diketahui warga setelah mencium aroma busuk dari dalam rumah pada Jumat (16/7/2021).
"Iya (ST) meninggal dunia saat isolasi mandiri," ujar Sekretaris Kecamatan Balongan, Encep RS, saat dikonfirmasi Tribuncirebon.com, Minggu (25/7/2021).
Baca juga: Kakek Positif Covid Ditemukan Meninggal di Becaknya, Tak Langsung Dimakamkan karena Kendala Biaya
Encep RS menceritakan, selama ST menjalani isolasi mandiri, pihaknya bersama satgas tingkat desa selalu memantau kondisi ST.
Hal itu dilakukan karena ST tinggal sebatang kara sejak ditinggalkan anaknya yang meninggal dunia lebih dahulu.
Ia tak memiliki saudara satu pun.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.