Kronologi Pasien Covid-19 di Sumut Dikeroyok Warga Karena Ditolak Isoman di Rumah
Viral sebuah video yang memperlihatkan seorang pria positif Covid-19 di perlakukan tidak manusiawi.
Editor: Hasanudin Aco
"Benar (kejadiannya), sudah ditangani Polres Toba. Saya sudah bicara dengan Kasubbag Humas, LP sudah diterima dan akan diproses," ungkap Nainggolan.
Video tindakan kekerasan berdurasi 37 detik viral di media sosial Instagram.
Video yang diunggah akun @jhosua_lubis itu memperlihatkan seorang pria positif Covid-19 dalam kondisi tubuh diikat, diseret-seret dan dipukuli dengan kayu oleh sejumlah warga.
Korban sendiri bernama Salamat Sianipar, warga Desa Pardumuan, Kecamatan Silaen Kabupaten Toba, Sumatera Utara.
Dokter mengatakan korban terpapar Covid-19.
Dia pun kemudian disarankan dokter agar menjalani isolasi mandiri (Isoman) di rumahnya.
Namun, saat menjalani isolasi mandiri, pasien Covid-19 tersebut disiksa warga.
Dari rekaman video yang beredar, Salamat Sianipar tampak diseret-seret di jalan kampung.
Tangannya diikat, dan sejumlah pria terlihat mencolok-colokkan batang kayu ke tubuh Salamat Sianipar.
Dalam kondisi tak berdaya, Salamat Sianipar cuma bisa tersungkur di tanah.
Dia kembali diseret-seret oleh sekelompok pria.
Seorang warga, Tirama Marpaung mengatakan bahwa mulanya Salamat Sianipar diminta menjalani isolasi mandiri di rumah.
Tapi kemudian, tragedi nahas itu pun terjadi.
Namun, Tirama tidak menjelaskan kenapa warga melakukan hal tersebut.