Wisnu Sopian, Anak Muda yang Rela Blusukan Bagikan Bantuan bagi Warga yang Isoman
Anak muda ini rela melakukan aksi sosial seorang diri untuk membantu mereka yang sedang isolasi mandiri (isoman) akibat Covid-19.
Editor: Content Writer
Setelah semua kebutuhan terkonfirmasi, dengan menggunakan sepeda motor pribadi, ia bersama temannya segera menyalurkan bantuan tersebut ke rumah-rumah warga.
Kebaikan yang diberikan oleh Wisnu tidak berhenti sampai di situ. Ia pun tidak segan untuk menempuh jarak yang jauh hingga 40 km sekali jalan hanya demi memenuhi kebutuhan para warga terdampak Covid-19.
Yang tak kalah mengharukan, Wisnu juga kerap melakukan pemantauan berkala guna memastikan kebutuhan orang-orang yang sedang isoman terpenuhi.
“Saya nggak mau membantu terus lepas gitu aja. Biasanya saya pantau perkembangan mereka, saya chat kembali dengan kesadaran saya, ‘bagaimana perkembangannya? Apakah kebutuhan yang saya kirimkan masih kurang? Kalau kurang saya kirimkan kembali’. Saya pantau kalau dibutuhkan lagi saya kasih lagi,” jelas Wisnu.
Bantuan dari orang-orang baik
Ia mengatakan, tidak sedikit masyarakat yang turut berpartisipasi menyisihkan rezeki untuk mendukung aksi sosialnya. Dengan kata lain, Wisnu berhasil menggerakan massa untuk turut menyebarkan kebaikan.
“Awal-awal aksi saya mulai masih pakai uang sendiri. Lalu, ada netizen yang DM (Direct Message) di Twitter ingin berdonasi,” jelasnya.
Tidak hanya netizen, Wisnu juga menjelaskan, beberapa pihak seperti platform donasi online juga turut membantu aksi sosialnya.
“Paling banyak bisa nganter donasi sampai 8 orang tapi yang berhasil dikirimkan hanya 6 karena faktor jarak yang jauh,” tambah Wisnu.
Hingga hari ini, sudah lebih dari 70 warga terdampak Covid-19 yang sedang isoman telah terbantu oleh aksi sosial Wisnu.
Selain menyalurkan donasi dari orang-orang baik, Wisnu juga kerap menyajikan transparansi guna menjaga amanah dari para donatur. Adapun langkah transparansi yang dilakukan dengan selalu memperbarui secara berkala jumlah donasi, dana terpakai, dan rincian kegiatan yang dilakukan melalui akun Twitter miliknya.
Melalui aksi tersebut, Wisnu berharap agar setiap orang bergotong royong untuk membantu mereka yang terkena dampak dari pandemi Covid-19. Sebab, menurut pengamatan lapangan, masih banyak warga yang kebutuhan pokoknya tak terpenuhi saat sedang isoman. Hal itu tentu sangat mempengaruhi kualitas kesehatan mereka.
Ia juga berharap pemerintah setempat dan pihak terkait lebih peka terhadap orang-orang yang sedang melakukan isoman.
“Kesadaran pemerintah bukan hanya sekedar memantau kesehatan dan membuat kebijakan tapi coba lah terjun kelapangan untuk mengetahui kondisi realnya seperti apa. Warga isoman ini masih banyak kebutuhannya yang mesti dicukupi,” tutup Wisnu.