Viral di Media Sosial Kabar Aksi Begal di Kelok 44 Kabupaten Agam, Begini Penjelasan Polisi
Polisi mengaku terus menelusuri dan mengupayakan untuk menggali informasi tersebut
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Wahyu Bahar
TRIBUNNES.COM, AGAM - Viral di media sosial kabar adanya begal di Kelok 44, Kabupaten Agam, Sumatera Barat yang dibagikan oleh akun Facebook Husnul Fuad di grup Kaba Bukittinggi pada 1 September 2021.
Pada postingan tersebut, pengendara yang hendak melewati jalan Kelok 44, diminta untuk berhati-hati.
"Assalamualaikum... Mohon diloloskan.. Untuk dunsanak nan sering lewat kelok 44 maninjau,terutama nan dari bukittinggi menuju maninjau/lubuk basung.. untuk saat ini agar selalu berhati hati.. karena minggu kemaren telah terjadi aksi begal di kelok 17 menjelang shubuh, target utama mereka pengendara mobil,, para pelaku mengintai korban di embun pagi dan menghubungi rekan2nya yg berada di kelok 44 utk beraksi.. Selalu hati2 dan ingatkan keluarga kita...," tulis akun tersebut.
Kapolsek Tanjung Raya, AKP Yudi Partanto menyampaikan, pihaknya juga mendapatkan postingan dan kabar tersebut dari media sosial.
Baca juga: Ada Apa dengan Budaya Penggemar di China? Sejumlah Artis Besar Dihilangkan Jejaknya di Media Sosial
"Kami mendapat kabar tersebut dari petugas namun belum bisa memastikan kebenaran informasi mengenai adanya aksi begal yang terjadi di Kelok 17 seminggu yang lalu," kata dia, Jumat (3/9/2021).
Pihaknya mengaku terus menelusuri dan mengupayakan untuk menggali informasi tersebut.
"Petugas kami juga sudah ke lapangan, mencari-cari informasi kepada masyarakat, ke pasar, ke pos-pos pemuda.
Namun belum ada masyarakat yang mengadukan hal-hal terkait aksi begal di Kelok 17," ucap dia.
Baca juga: Beruang Madu Muncul di Kawasan Kelok 44, Ini Langkah BKSDA Sumatera Barat
Lanjut dia, memang sekira sebulan yang lalu pihak Polsek Matur berhasil mengungkap kasus pembegalan terhadap pedagang yang membawa sayur dengan mobil L300.
Ia memperkirakan kejadiannya di Kelok 30 pada awal Agustus lalu, bukan di Kelok 17 dan terjadi bukan seminggu yang lalu.
"Kembali lagi, informasi dari medsos mengenai aksi begal di Kelok 17 seminggu yang lalu masih kita telusuri kebenarannya," imbuh dia.
AKP Yudi Partanto mengimbau kepada masyarakat yang melintas di Kelok 44 untuk tetap berhati-hati dan waspada.
"Malam hari atau dini hari kawasan Kelok 44 memang relatif sepi, jadi setiap pengendara harus berhati-hati," ucap dia.
Kata Kapolsek, jika ada masyarakat atau pengendara yang mengalami kejadian yang tidak diinginkan saat melintas di jalan Kelok 44, segera melaporkannya kepada pihak Polsek Tanjung Raya atau Polsek Matur.
Artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul HEBOH Kabar Begal di Kelok 44 Agam, Pelaku Disebut Mengintai di Embun Pagi, Ini Penjelasan Polisi